Februari, 5.119 Turis Asing Kunjungi Sulawesi Utara

Reporter

Selasa, 4 April 2017 23:00 WIB

Seorang nelayan mengayuh perahunya saat berada di pantai Lakban di Teluk Buyat, Kecamatan Ratatotok, Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, 1 Desember 2015. Keindahan pantai lakban memang menjadi daya tarik wisatawan yang berkunjung ke Minahasa Tenggara. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Provinsi Sulawesi Utara melalui pintu masuk Bandara Sam Ratulangi bulan Februari 2017 mengalami peningkatan sebesar 233,49 persen.

"Pada bulan Februari 2017, jumlah wisman yang berkunjung ke Sulut sebanyak 5.119 orang atau naik 233,49 persen jika dibandingkan dengan posisi sama tahun sebelumnya hanya 1.535 orang," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulut Moh Edy Mahmud, di Manado, Selasa, 4 April 2017.

Dia menyebutkan wisatawan mancanegara yang datang didominasi oleh warga Tiongkok sebanyak 4.166 orang (81,38 persen), diikuti oleh Singapura 118 orang (2,31 persen), Amerika Serikat 91 orang (1,78 persen), dan Jerman 72 orang (1,41 persen).

Kemudian, Hong Kong 66 orang (1,29 persen), Malaysia 60 orang (1,17 persen), Australia 55 orang (1,07 persen), Inggris 49 orang (0,96 persen), Jepang 46 orang (0,90 persen), dan Belanda 36 orang (0,70 persen).

Namun wisman yang datang pada Februari 2017 itu menurun sebesar 33.29 persen dibanding bulan Januari 2017 berjumlah 7.674 orang.

Ia berharap pemerintah agar terus meningkatkan objek wisata di Sulut agar semakin banyak tamu berkunjung ke daerah ini.

Pihaknya optimistis peningkatan wisman ke Sulut semakin tinggi, apalagi ditopang dengan program pemerintah dalam meningkatkan sektor pariwisata di daerah ini.


ANTARA

Berita terkait

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

5 jam lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

7 jam lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat dalam penutupan perdagangan hari ini ke level Rp 16.025 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

BPS: Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 2024 Tumbuh, Tertinggi Sejak 2015

12 jam lalu

BPS: Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 2024 Tumbuh, Tertinggi Sejak 2015

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di triwulan I-2024 yang tercatat 5,11 persen secara tahunan

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

4 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

4 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

14 hari lalu

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

Indonesia memperpanjang rekor surplus neraca perdagangan dalam 47 bulan terakhir pada Maret 2024

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

14 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

14 hari lalu

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

BPS mencatat impor pada Maret 2024 turun 2,6 persen secara bulanan. Impor bahan baku dan bahan penolong turun, tapi barang konsumsi naik.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

14 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

14 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya