TEMPO.CO, Jakarta - Bank OCBC NISP menandatangani kesepakatan kemitraan strategis bersama Mastercard di XXI Lounge, Plaza Senayan, Rabu, 1 Maret 2017. Kemitraan itu bertujuan untuk memberikan pengalaman pembayaran dengan kartu debit yang lebih baik kepada para nasabah.
Direktur Bank OCBC NISP, Thomas Low, mengatakan kemitraan ini dilatarbelakangi oleh pertumbuhan transaksi kartu ATM/debit di Indonesia yang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir. Tren penggunaan kartu debit yang sangat positif ini juga didukung oleh tingginya pertumbuhan aktivitas belanja online di Indonesia yang diikuti dengan meningkatnya keinginan masyarakat untuk menikmati pengalaman pembayaran yang lebih praktis, nyaman dan aman.
“Melihat pertumbuhan penggunaan kartu debit yang sangat menggembirakan serta pertumbuhan belanja online yang cukup pesat di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir, kami optimis kartu debit Bank OCBC NISP berlogo Mastercard ini akan mendapatkan respons positif dari nasabah," kata Thomas Low melalui keterangan tertulisnya, Rabu, 1 Maret 2017.
Thomas menuturkan, kerja sama ini juga akan memudahkan para nasabah bertransaksi saat berpergian atau berbelanja di luar negeri.
Division President, Indonesia, Malaysia & Brunei, Mastercard, Safdar Khan, menyatakan pemegang debit Bank OCBC NISP ini juga dapat menikmati kemudahan untuk bertransaksi elektronik di lebih dari 43,3 juta lokasi di seluruh dunia, baik melalui ATM dan merchant, yang tergabung dalam jaringan Mastercard.
“Pengukuhan kemitraan yang dilakukan oleh Bank OCBC NISP dan Mastercard ini juga merupakan salah satu bentuk kontribusi kami terhadap Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT) yang dicanangkan oleh pemerintah beberapa waktu lalu,” kata Safdar.
Safdar menambahkan pihaknya pun mendukung nisiatif dari Bank OCBC NISP untuk mentransformasi kartu debit yang ada saat ini agar dapat dimanfaatkan sebagai alat pembayaran digital. "Sehingga nantinya para nasabah dapat semakin merasakan kenyamanan dan keuntungan dari bertransaksi online dalam aktivitas pembayaran mereka," katanya.