RI Ikut Pameran Wisata di Kopenhagen

Reporter

Selasa, 28 Februari 2017 03:00 WIB

Sejumlah wisatawan berjalan di Pantai Pulau Bokori, Konawe, Sulawesi Tenggara, 29 Oktober 2016. Kementerian Pariwisata terus memacu promosi destinasi-destinasi wisata di seluruh daerah di Indonesia. ANTARA/Jojon

TEMPO.CO, Jakarta - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kopenhagen berupaya untuk mempromosikan pariwisata Indonesia dengan turut serta dalam Danish Travel Show di MCH Messecenter, Herning, Denmark, pada tanggal 24-26 Februari 2017.


Duta Besar RI untuk Kerajaan Denmark dan merangkap Republik Lithuania Muhammad Ibnu Said dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, mengatakan bahwa keikutsertaan Indonesia dalam pameran tersebut merupakan bagian dari upaya untuk mempromosikan wisata Indonesia untuk pasar-pasar nontradisional.


"Keikutsertaan ini merupakan bagian dari upaya mempromosikan Indonesia di pasar nontradisional yang diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dari Denmark dan juga negara-negara Skandinavia lainnya ke Indonesia," kata Ibnu, Senin, 27 Februari 2017.


Kunjungan wisatawan Denmark ke Indonesia kurang lebih sebanyak 30 ribu orang dan secara keseluruhan mencapai 120 orang yang berasal dari kawasan Skandinavia. Tujuan destinasi wisata yang diminati oleh wisatawan asal Skandinavia tersebut antara lain adalah Bali, Lombok, Jawa, dan Sumatera.

Baca: Pariwisata Toraja, Sensasi Minum Kopi Dataran Tinggi

Selain melakukan promosi wisata, KBRI Kopenhagen juga melakukan promosi kuliner Indonesia yang telah banyak dikenal di dunia, seperti nasi goreng, mi goreng, rendang, dan kopi Indonesia. KBRI Kopenhagen juga menghadirkan para pelaku usaha seperti importir asal Denmark, dan koki yang berasal dari Indonesia.


Keterlibatan para pelaku usaha tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesepakatan antara pelaku usaha, mendorong penjualan paket-paket perjalanan, dan memperluas jaringan kerja sama dengan kalangan setempat.


Advertising
Advertising

Danish Travel Show merupakan pameran wisata tahunan terbesar di kawasan Skandinavia yang diikuti sekitar 1.000 peserta dari 42 negara, dan dihadiri lebih dari 65.000 pengunjung yang berasal dari Denmark dan negara lainnya di kawasan.

Baca: Indonesia Butuh 2,5 Juta Tenaga Pariwisata


Tercatat, pada 2016, pameran tersebut dihadiri kurang lebih sebanyak 4.000 kalangan pebisnis pariwisata dan diikuti oleh 1.196 exhibitors dari 51 negara, 11 maskapai penerbangan dan 80 travel agencies atau tour operators.


Danish Travel Show 2017 secara resmi dibuka oleh CEO MCH Messecenter dan dihadiri oleh para peserta pameran, pelaku usaha wisata Denmark dan mancanegara serta pada Duta Besar Negara Sahabat.


Selain promosi potensi wisata internasional, pameran dimaksud juga menampilkan kegiatan dan pameran bertemakan Danish Golf Show, Camping Outdoor dan Danish Holiday. Seluruh kegiatan tersebut mengambil tempat di Messecenter Herning (MCH) yang merupakan exhibition center terbesar di Denmark dengan 14 exhibition hall seluas 66.000 meter persegi.


BISNIS.COM

Berita terkait

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

58 hari lalu

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.

Baca Selengkapnya

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

59 hari lalu

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

InJourney mengklaim Garuda Indonesia dan Citilink bakal masuk ke holding aviasi pariwisata itu dalam beberapa bulan ke depan. Tanda Garuda sehat?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

10 Januari 2024

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

Proyek sektor Pariwisata di IKN diklaim jalan terus. Hotel Nusantara beroperasi tabun ini.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

7 November 2023

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

Pj Gubernur DKI Heru Budi mengusulkan Perda DKI tentang penataan dan pengelolaan Kepulauan Seribu dicabut. UU Cipta Kerja disinggung.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

20 April 2023

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

Adanya bandara akan menjadikan banyak orang dari luar daerah datang ke Kabupaten Kediri.

Baca Selengkapnya

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

20 April 2023

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

Universitas Pelita Harapan (UPH) resmi membuka program studi S1 Pariwisata di Kampus Lippo Village Karawaci, Tangerang, Banten.

Baca Selengkapnya

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

14 Maret 2023

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

PT Timah Tbk. dikabarkan akan membuka penambangan timah di blok laut Olivier Perairan Manggar Kabupaten Belitung Timur.

Baca Selengkapnya

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

23 Desember 2022

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

Dosen Pariwisata Universitas Airlangga (Unair) M. Nilzam Aly membagikan beberapa tips untuk masyarakat dalam menghabiskan libur natal dan tahun baru.

Baca Selengkapnya

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

24 November 2022

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

Perusahaan rental mobil nasional Tunas Rent berdiri lebih dari 20 tahun lalu. Hertz melihat jumlah wisatawan dfi Indonesia sebagai peluang.

Baca Selengkapnya

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

29 Agustus 2022

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

Para guru pariwisata dari seluruh Indonesia akan belajar di SMKN 2 Batam. Mereka nantinya akan menyampaikan pada siswanya dan membuat paket wisata.

Baca Selengkapnya