TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 13 februari 2017 ditutup menguat sebesar 37,88 poin didukung data ekonomi domestik yang membaik.
IHSG BEI ditutup naik 37,88 poin atau 0,70 persen menjadi 5.409,55 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 6,82 poin (0,76 persen) menjadi 900,72 poin.
"Penguatan IHSG hari ini (13 februari 2017) salah satunya didorong oleh defisit transaksi berjalan yang turun pada kuartal empat 2016," kata Analis NH Korindo Securities Indonesia, Bima Setiaji di Jakarta, Senin.
Bank Indonesia mencatat defisit transaksi berjalan triwulan empat 2016 tercatat sebesar 1,8 miliar dolar AS (0,8 persen dari PDB), lebih rendah dibandingkan dengan triwulan sebelumnya sebesar 4,7 miliar dolar AS (1,9 persen dari PDB), ditopang oleh perbaikan kinerja neraca perdagangan barang dan pendapatan primer.
Ia menilai surplus neraca perdagangan barang menandakan dampak positif dari kenaikan harga komoditas seiring dengan perbaikan ekonomi negara-negara mitra dagang.
"Sentimen ekonomi domestik dan komoditas yang bagus mendorong saham-saham berkategori blue chip kembali mengalami kenaikan dan menopang laju IHSG," katanya.
Kendati demikian, menurut dia, kenaikan IHSG cenderung tertahan menyusul investor yang mulai mengantisipasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 15 Februari 2017.
Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menambahkan bahwa masih adanya kepercayaan investor asing yang disertai ekspektasi membaiknya perekonomian domestik diharapkan dapat menjaga IHSG ke depannya.
"Aliran dana asing kembali masuk ke pasar saham domestik sehingga IHSG berada di area positif," katanya.
Berdasarkan data BEI, investor asing membukukan beli bersih atau foreign net buy sebesar Rp512,682 miliar pada awal pekan ini (Senin, 13 Februari 2017).
Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan saham di pasar reguler BEI mencapai 452.650 kali transaksi dengan total jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 22,434 miliar lembar saham senilai Rp8,520 triliun.
Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng menguat 136,00 poin (0,58 persen) ke level 23.710,98, indeks Nikkei naik 80,22 poin (0,41 persen) ke level 19.459,15, dan Straits Times menguat 9,45 poin (0,30 persen) posisi 3.109,84.
ANTARA
