AP II Siap Operasikan Trayek Internasional di Terminal 3  

Reporter

Senin, 9 Januari 2017 23:02 WIB

Suasana bandara terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, 23 September 2016. M Iqbal Ichsan/Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Operator 13 bandara di Indonesia bagian barat, Angkasa Pura II, menyebutkan kesiapan pengoperasian penerbangan internasional di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, sudah hampir rampung.

Public Relation Manager PT Angkasa Pura II Yado Yarismano mengatakan kesiapan Terminal 3 Soekarno-Hatta untuk menggelar operasi penerbangan internasional terbatas telah masuk tahap final atau sudah mencapai 98 persen.

“Sudah masuk dalam tahap finishing. Setelah itu, akan ada proses seperti yang terjadi saat operasional domestik, seperti proses verifikasi dari Direktorat Perhubungan Udara, simulasi keberangkatan, dan sebagainya,” katanya di Jakarta, Senin, 9 Januari 2017.

Apabila tidak ada aral melintang, pengoperasian penerbangan internasional secara terbatas akan dilakukan pada April 2017. Nantinya, AP II akan melibatkan Garuda Indonesia dalam operasi terbatas itu.

Setelah itu, maskapai yang terafiliasi dengan aliansi Skyteam mulai melayani penerbangan internasional di Terminal 3 pada Mei 2017. Adapun operasi penerbangan internasional akan berjalan secara penuh pada Juli 2017.

“Untuk full penerbangan internasional pada Juli 2017, progres kesiapan saat ini baru mencapai 94 persen. Nanti, tahapan prosesnya itu, lebih-kurang sama seperti operasi terbatas Garuda,” ujar Yado.

Dia menambahkan, jadwal detail persiapan operasi penerbangan internasional di Terminal 3 Soekarno-Hatta sampai saat ini masih disiapkan. Menurutnya, jadwal detail akan disesuaikan dengan tim operasi AP II.

Di sisi lain, progres pembangunan kereta tanpa awak atau biasa disebut Automated People Mover System (APMS) masih terus dikerjakan. Rencananya, proyek APMS bakal rampung pada Juni 2017.

Director Operation & Engineering Angkasa Pura II Djoko Murjatmodjo mengatakan pembangunan APMS masih sesuai dengan jadwal yang ditetapkan (on track). Nantinya, APMS akan menghubungkan seluruh terminal dan stasiun kereta api.

“Progresnya sekarang sedang rolling stock, sama sedang dikerjakan di Korea. Infrastruktur juga terus dikerjakan. Juni sudah komitmen, sebelum Lebaran. APMS-nya akan seperti di Bandara Changi Singapura,” tuturnya.

Asal tahu saja, penyediaan kereta tanpa awak di Seokarno-Hatta itu akan dikerjakan PT Len Industri–yang bekerja sama dengan perusahaan asal Korea Selatan, Woojin–dengan nilai kontrak Rp 530 miliar.

Kedua perusahaan nantinya akan menggunakan teknologi sistem sinyal modern tanpa awak (communication based train control/CBTC Driverless) dengan panjang lintasan 2,98 kilometer untuk melayani lima terminal di sisi darat bandara.

BISNIS.COM

Berita terkait

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

13 jam lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

15 jam lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

Penutupan sementara operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga besok, Sabtu, 4 Mei 2024 pukul 18.00 WITA.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

1 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

Keputusan Kemehub menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik dinilai sebagai langkah yang tepat. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

1 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

3 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya