Bandara Ngurah Rai Butuh Landasan Pacu Tambahan

Reporter

Senin, 7 November 2016 22:54 WIB

Bandara Ngurah Rai, Bali. ANTARA/Nyoman Budhiana

TEMPO.CO, Jakarta - PT Angkasa Pura I diminta untuk segera meningkatkan infrastruktur Bandara Ngurah Rai Bali agar kapasitas alokasi terbang dapat terbuka lebih lebar, sehingga dapat mendukung tingginya permintaan jasa angkutan udara ke depannya.


Ketua Penerbangan Berjadwal Indonesia National Air Carriers Association (INACA) Bayu Sutanto mengatakan upaya meningkatkan kapasitas waktu alokasi terbang atau slot time di Ngurah Rai sampai saat ini belum signifikan.


“Padahal, operator penerbangan yang ingin buka rute baru atau tambah frekuensi itu banyak sekali, baik dari nasional maupun asing. Namun, karena runway di sana cuma satu, yah enggak bisa,” katanya di Jakarta, Senin (7 November 2016).


Bayu menilai Bali merupakan salah satu destinasi utama yang paling diincar oleh maskapai. Pasalnya, tingkat keterisian kursi pesawat (load factor) menuju Bali cukup tinggi, meskipun di saat musim sepi (low season).


Dia menambahkan wacana membangun bandara baru di utara Bali sebenarnya juga sudah lama didengung-dengungkan. Namun, hingga saat ini, kepastian membangun bandara baru tersebut juga masih belum jelas.


Advertising
Advertising

“Memang Menteri Perhubungan [Budi Karya Sumadi] sempat menyebutkan bahwa Bali harus memiliki bandara baru lagi. Yah, kami harap itu bisa terealisasikan, dan jangan lupa akses kesana juga harus disiapkan,” tuturnya.


Asal tahu saja, pergerakan pesawat untuk penerbangan domestik di Ngurah Rai mencapai 59.518 pergerakan sepanjang Januari-September 2016, naik 9% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebanyak 54.406 pergerakan.


Sementara untuk penerbangan internasional, jumlah pergerakan pesawat mencapai 42.618 pergerakan, naik 14%. Adapun, total penumpang yang melalui Ngurah Rai sebanyak 14,88 juta penumpang, naik 17%.


Senada, Direktur Operasi Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) Wisnu Darjono menuturkan bahwa tingkat keterisian slot time di Ngurah Rai pada saat ini sudah hampir maksimal.


“Kapasitas slot time di Ngurah Rai saat ini sebesar 28 pergerakan per jam. Sementara, realisasinya sudah sekitar 23 pergerakan per jam. Jadi bisa dibilang, pergerakan pesawat disana sudah cukup padat,” ujarnya.


Wisnu menilai Ngurah Rai membutuhkan landas pacu tambahan agar kapasitas slot time bisa ditingkatkan. Meski begitu, sambungnya, jalan penghubung antara landas pacu dan tempat parkir pesawat (taxiway) juga bisa menjadi solusi.


Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura I Israwadi mengatakan saat ini penambahan landas pacu di Ngurah Rai belum menjadi bagian dari upaya Angkasa Pura I untuk meningkatkan kapasitas slot time.


“Untuk jangka pendek, kami akan melakukan pengaturan parkir pesawat kecil untuk tidak [parkir] di Bali. Sementara untuk jangka panjang, kami akan menyiapkan rapid exit taxiway dan perluasan apron secara bertahap,” katanya.


Selain itu, lanjut Israwadi, Angkasa Pura I juga akan mengkaji pembangunan bandara baru di Bali utara. Sayangnya, dia masih enggan untuk menjelaskan lebih detail terkait rencana pembangunan bandara baru tersebut.


BISNIS.COM

Berita terkait

Bandara Lombok Buka Posko Terpadu Angkutan Udara untuk Arus Mudik dan Balik

33 hari lalu

Bandara Lombok Buka Posko Terpadu Angkutan Udara untuk Arus Mudik dan Balik

Posko terpadu Bandara Lombok yang beroperasi selama 16 hari ini akan melakukan pemantauan dan pengendalian selama musim libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Prediksikan Penumpang Naik Sekitar 4 Persen di Lebaran 2024

33 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Prediksikan Penumpang Naik Sekitar 4 Persen di Lebaran 2024

Diperkirakan total penumpang di Bandara Adi Soemarmo dalam periode Lebaran 2024 sebanyak 82.768 orang.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Lombok Ingin Tambah Penerbangan Internasional

27 Februari 2024

Bandara Internasional Lombok Ingin Tambah Penerbangan Internasional

Selain menambah penerbangan internasional, Bandara Internasional Lombok melakukan pembenahan, termasuk ruang pengantaran penumpang.

Baca Selengkapnya

AirAsia Berhad Buka Rute Kuala Lumpur - Lombok, Terbang Perdana Bawa 117 Wisatawan

2 Februari 2024

AirAsia Berhad Buka Rute Kuala Lumpur - Lombok, Terbang Perdana Bawa 117 Wisatawan

Selain AirAsia Berhad, rute Lombok-Kuala Lumpur saat ini juga dilayani oleh maskapai Indonesia AirAsia tujuh kali sepekan dan SuperAir Jet tiga kali.

Baca Selengkapnya

PT Angkasa Pura I Layani Catat 460 Reaktivasi dan Pembukaan Rute Penerbangan Baru

1 Februari 2024

PT Angkasa Pura I Layani Catat 460 Reaktivasi dan Pembukaan Rute Penerbangan Baru

PT Angkasa Pura I (AP I) melayani 460 reaktivasi dan pembukaan rute penerbangan baru sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Bali Overtourism, Ini Rencana Pemerintah Atasi Kepadatan Wisatawan di Pulau Dewata

12 Januari 2024

Bali Overtourism, Ini Rencana Pemerintah Atasi Kepadatan Wisatawan di Pulau Dewata

Bali perlu pengembangan wisata di bagian utara, barat, dan timur, sehingga wisatawan tidak menumpuk di selatan.

Baca Selengkapnya

Pergerakan Penumpang di Bandara Adi Soemarmo pada Libur Nataru Ini Diprediksi Naik 39 Persen

19 Desember 2023

Pergerakan Penumpang di Bandara Adi Soemarmo pada Libur Nataru Ini Diprediksi Naik 39 Persen

PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Adi Soemarmo memprediksi kenaikan pergerakan penumpang di Bandara Adi Soemarmo Boyolali Nataru ini.

Baca Selengkapnya

MotoGP Mandalika Usai, Angkasa Pura Sebut Sejumlah Pembalap Terkesan pada Bandara Lombok

21 Oktober 2023

MotoGP Mandalika Usai, Angkasa Pura Sebut Sejumlah Pembalap Terkesan pada Bandara Lombok

Bandara Lombok telah dipersiapkan untuk menyambut gelaran akbar kejuaraan dunia MotoGP.

Baca Selengkapnya

Bubaran MotoGP 2023, Penumpang Bandara Lombok Tembus 10 Ribu dalam Sehari

17 Oktober 2023

Bubaran MotoGP 2023, Penumpang Bandara Lombok Tembus 10 Ribu dalam Sehari

Selama penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2023, Bandara Lombok melayani sebanyak 49.344 pergerakan penumpang pada periode 11-16 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

Angkasa Pura I Catat 45,3 Juta Pergerakan Penumpang hingga Agustus 2023, Tumbuh 78 Persen

31 Agustus 2023

Angkasa Pura I Catat 45,3 Juta Pergerakan Penumpang hingga Agustus 2023, Tumbuh 78 Persen

PT Angkasa Pura I , melakukan transformasi untuk menanggulangi dampak negatif pandemi.

Baca Selengkapnya