Pertamina Jamin Elpiji Melon untuk Nelayan

Reporter

Rabu, 19 Oktober 2016 19:12 WIB

Ilustrasi kapal nelayan. ANTARA/Darwin Fatir

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menjamin ketersediaan elpiji kemasan tiga kilogram (3 kg) -- disebut melon -- untuk bahan bakar perahu nelayan, kata Senior Supervisor Komunikasi Elpiji dan Produk Gas PT Pertamina (Persero) Abdul Manan. "Rencana di sini akan ada satu titik pangkalan khusus untuk nelayan. Rencananya ada tiga titik," katanya di sela-sela penyerahan bantuan converter kit dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bagi nelayan di Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (19 Oktober 2016).

Dengan demikian, menurut dia, nantinya ada alokasi khusus elpiji 3 kg untuk bahan bakar perahu nelayan yang mesinnya dialihkan dari penggunaan bahan bakar minyak (BBM) menggunakan bahan bakar gas (BBG). Ia mengatakan estimasi kebutuhan elpiji 3 kg untuk setiap perahu nelayan sebanyak dua tabung per hari. Namun, ia menimpali, pada kenyataannya satu tabung ada yang bisa mencapai tiga hari digunakan nelayan. Oleh karena itu, menurut dia, kebutuhan elpiji kemungkinan lebih kecil dari perkiraan. "Tadinya, kami perkirakan kebutuhannya dua tabung per hari," katanya.

Manan mengatakan penggunaan elpiji untuk bahan bakar perahu nelayan lebih hemat jika dibanding menggunakan BBM karena sekilogram elpiji setara dengan lima liter (5 L) BBM. "Jadi, penghematannya cukup signifikan bagi nelayan kecil," katanya.

Ketua Rukun Nelayan Mina Sari, Kelurahan Tritih Kulon, Sunardi Simin berterima kasih atas bantuan alat pengubah (converter kit) BBM ke BBG karena dapat meringankan beban biaya nelayan. "Biasanya kalau pakai bensin habis Rp35.000 hingga Rp40.000, setelah pakai elpiji hanya habis Rp15.500 sehingga jauh lebih hemat," katanya.

Ia mengharapkan converter kit tersebut dapat diberikan kepada seluruh nelayan karena jumlah anggota Rukun Nelayan Mina Sari sebanyak 563 orang. Pada 2016, menurut dia, Rukun Nelayan Mina Sari hanya mendapat bantuan 88 unit converter kit sehingga masih sangat kurang.

Berdasarkan data Dinas Kelautan Perikanan dan Pengelola Kawasan Sumber Daya Segara Anakan, Kementerian ESDM pada tahun 2016 memberikan bantuan berupa 902 converter kit bagi nelayan di Kecamatan Cilacap Selatan, Cilacap Tengah, Cilacap Utara, Kampung Laut, Patimuan, Kedungreja, dan Sidareja.

Penyerahan 336 unit converter kit dipusatkan di Kelurahan Tritih Kulon, Kecamatan Cilacap Utara, pada 8-19 Oktober, kemudian di Desa Bulupayung, Kecamatan Patimuan, mulai 19 Oktober dan direncanakan berakhir pada 3 November 2016. *



ANTARA

Berita terkait

Kebakaran Gudang Tempat Pengisian Elpiji di Tangerang, 5 Orang Alami Luka Bakar

32 hari lalu

Kebakaran Gudang Tempat Pengisian Elpiji di Tangerang, 5 Orang Alami Luka Bakar

Gudang tempat pengisian elpiji di Tangerang kebakaran pada Senin malam, lima orang yang luka bakar telah dibawa ke rumah sakit.

Baca Selengkapnya

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

40 hari lalu

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.

Baca Selengkapnya

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

44 hari lalu

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

Pengamat politik Adi Prayitno, menilai bagi-bagi jabatan komisaris BUMN ke para pendukung Prabowo-Gibran adalah balas budi politik dan alamiah.

Baca Selengkapnya

PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024

27 Februari 2024

PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024

PT Pertamina (Persero) akan menjadi salah satu yang terdepan dalam menghadirkan 29 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) unggulan di pameran produk kerajinan Inacraft 2024.

Baca Selengkapnya

Perdana di Kawasan Timur Indonesia, Operasi Tumor Otak Berbasis Pemindaian Tiga Dimensi

1 Februari 2024

Perdana di Kawasan Timur Indonesia, Operasi Tumor Otak Berbasis Pemindaian Tiga Dimensi

Rumah Sakit Otak dan Jantung Pertamina di Makassar menjadi pionir operasi tumor otak berbasis pemindaian tiga dimensi di Indonesia Timur.

Baca Selengkapnya

Jualan Bansos di Tahun Politik

6 Januari 2024

Jualan Bansos di Tahun Politik

Politikus memanfaatkan program bansos yang berasal dari anggaran negara dalam kampanye politik.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ini Ungkap Cara Efektif agar Penyaluran Subsidi LPG 3 Kg Tepat Sasaran

5 Januari 2024

Ekonom Ini Ungkap Cara Efektif agar Penyaluran Subsidi LPG 3 Kg Tepat Sasaran

Direktur IDEAS menilai ada cara lain yang lebih efektif untuk mengarahkan penyaluran LPG 3 kg agar tepat sasaran. Bagaimana caranya?

Baca Selengkapnya

Beli Gas LPG 3 Kg Wajib Pakai KTP, Bagaimana Daerah yang Tak Terjangkau Digitalisasi?

4 Januari 2024

Beli Gas LPG 3 Kg Wajib Pakai KTP, Bagaimana Daerah yang Tak Terjangkau Digitalisasi?

Mulai 1 Januari 2024, pembelian LPG 3 Kg hanya dapat dilakukan oleh pengguna yang telah terdata. Bagaimana daerah yang tak terjangkau digitalisasi?

Baca Selengkapnya

Mulai Januari 2024, Pembelian LPG 3 Kg Hanya untuk Pengguna Terdaftar

19 Desember 2023

Mulai Januari 2024, Pembelian LPG 3 Kg Hanya untuk Pengguna Terdaftar

Kementerian ESDM mengimbau pengguna LPG 3 Kg untuk melakukan pendaftaran ke sub penyalur atau pangkalan resmi sebelum melakukan pembelian.

Baca Selengkapnya

Sebut Rice Cooker Gratis Tak Serap Oversupply Listrik, Pengamat Singgung Program Kompor Listrik

21 Oktober 2023

Sebut Rice Cooker Gratis Tak Serap Oversupply Listrik, Pengamat Singgung Program Kompor Listrik

Pengamat energi dari Universitas Indonesia Iwa Garniwa mengatakan program rice cooker gratis Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bukan program yang perlu diprioritaskan

Baca Selengkapnya