Pasar Global Kondusif, IHSG Berpeluang Menguat  

Reporter

Rabu, 19 Oktober 2016 07:43 WIB

Siluet seorang pengunjung dengan latar monitor pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 13 November 2015. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan atau IHSG dalam perdagangan hari ini akan dipengaruhi sentimen rendahnya risiko pasar saham global dan kenaikan harga sejumlah komoditas tambang. Kondisi ini diperkirakan akan mendorong aksi beli.

Selain itu, pergerakan pasar turut dipengaruhi keluarnya data pertumbuhan ekonomi Cina pada kuartal ketiga tahun ini, yang diperkirakan 6,7 persen atau sama dengan kuartal sebelumnya.

Analis ekonomi dari First Asia Capital, David Sutyanto, memperkirakan IHSG akan berpeluang menguat. "IHSG diperkirakan bergerak dengan support di angka 5.400 dan resistan di level 5.470 dan berpeluang melanjutkan penguatannya," ucapnya dalam pesan tertulis, Rabu, 19 Oktober 2016.

Tadi malam, bursa global berhasil menguat setelah pada hari sebelumnya terkoreksi. Indeks saham Eurostoxx di kawasan Uni Eropa naik 1,3 persen di angka 3.046,99. Di Wall Street, Amerika Serikat, indeks DJIA dan S&P masing-masing menguat 0,42 persen dan 0,62 persen di angka 1.8161,94 dan 2.139,60. Adapun harga minyak mentah tadi malam juga menguat 0,7 persen di angka US$ 50,29 per barel.

Menurut David, penguatan di Wall Street terutama ditopang kenaikan saham-saham sektor produk kesehatan dan material. Selain itu, data inflasi yang keluar bervariasi turut mempengaruhi ekspektasi kenaikan tingkat bunga akhir tahun ini.

Inflasi inti September di Amerika hanya tumbuh tipis 0,1 persen dibanding pada Agustus atau di bawah ekspektasi 0,2 persen dan pada Juli 0,3 persen. "Ini membuat spekulasi kenaikan tingkat bunga pada akhir tahun ini untuk sementara mereda," ucapnya.

Dalam perdagangan kemarin, IHSG juga berhasil melanjutkan penguatan untuk tiga hari perdagangan berturut-turut. IHSG ditutup di level 5.430,048 atau naik 19,745 poin (0,36 persen). Bursa saham Asia yang umumnya bergerak di teritori positif dan sentimen rilis laporan keuangan pada kuartal III emiten sektoral menjadi katalis pergerakan IHSG.

Penguatan IHSG kemarin terutama ditopang aksi beli atas saham otomotif, perkebunan, dan properti. Sedangkan saham tambang batu bara terkoreksi akibat aksi ambil untung.

DESTRIANITA

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit

14 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit

IHSG menutup sesi pertama hari Ini di level 7,150,9 atau +0.22 persen.

Baca Selengkapnya

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

15 jam lalu

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

IHSG hari ini, Senin, 6 Mei 2024 dibuka menguat 36,86 poin atau 0,52 persen ke posisi 7.171,58

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

4 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

7 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

11 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

12 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

14 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

14 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

14 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

14 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya