Bali Raup US$1 Juta dari Ekspor Rajutan

Reporter

Rabu, 21 September 2016 20:00 WIB

Pengunjung memasang karya seni rajutan saat menghadiri peresmian Taman Pandang Istana di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, 30 Juli 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Provinsi Bali meraup US$1,10 juta selama Juli 2016 dari hasil ekspor barang-barang rajutan, kendati menurun 24,76% dibanding Juni yang mencapai US$1,47 juta.

"Bilan dibanding Juli 2015, yang mencapai US$1,59 juta, turunya 30,66%," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, Ir Adi Nugroho, MM di Denpasar, Rabu, 21 September 2016.

Angka pengapalan berbagai jenis cenderamata berupa kain rajutan hasil sentuhan tangan-tangan terampil wanita Bali memberikan kontribusi 3,94% dari total ekspor daerah ini sebesar US$28,15 juta, turun 41,40% dibanding bulan sebelumnya yang mencapai US$48,05 juta.

Selain itu, Bali juga menghasilkan devisa dari pengapalan pakaian jadi bukan rajutan US$3,36 juta selama Juli 2016. Angka itu turun 34,77% dibanding bulan sebelumnya sebesar US$5,16 juta.

Adi Nugroho menambahkan, ekspor barang-barang rajutan dari Bali itu menembus pasar di Singapura 29,77%, Hongkong 18,77% dan Amerika Serikat 14,51%. Kemudian ke Australia 7,02%, Jepang 1,31%, Jerman 0,97%, Prancis 0,42%, Belanda 0,41%, Taiwan 0,01% dan sisanya (26,80%) ke berbagai negara lainnya di belahan dunia.

Semua produk pakaian jadi maupun rajutan yang dikapalkan ke pasaran luar negeri itu dibuat secara manual sehingga memiliki nilai lebih bagi konsumen luar negeri, terutama bagi konsumen di Singapura, Amerika Serikat dan Hongkong.

"Ketiga pasaran potensial itu tidak menutup kemungkinan menjual kembali barang-barang rajutan dari Pulau Dewata kepada wisatawan mancanegara yang singgah ke negara tersebut, ujar Adi Nugroho.


BISNIS.COM

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

2 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

12 hari lalu

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

Indonesia memperpanjang rekor surplus neraca perdagangan dalam 47 bulan terakhir pada Maret 2024

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

12 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

12 hari lalu

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

BPS mencatat impor pada Maret 2024 turun 2,6 persen secara bulanan. Impor bahan baku dan bahan penolong turun, tapi barang konsumsi naik.

Baca Selengkapnya

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

12 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

12 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

12 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

12 hari lalu

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

Surplus perdagangan Indonesia pada Maret 2024 tembus US$ 4,47 miliar. Surplus 47 bulan berturut-turut.

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

12 hari lalu

Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

Badan Pusat Statistik atau BPS membeberkan lonjakan harga komoditas akibat memanasnya tekanan geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya