Wonderful Indonesia, Pelni Tawarkan Wisata Bahari Unggulan

Reporter

Selasa, 23 Agustus 2016 11:29 WIB

Kapal penumpang atau live boat membawa wisatawan ke pulau Komodo, Flores, Nusa Tenggara Timur. TEMPO/Rully Kesuma

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pelni (Persero) kembali menawarkan paket Wisata Bahari 2016 bertema Ship Xperience: New Way to Explore Wonderful Indonesia. Ada lima destinasi wisata bahari unggulan yang ditawarkan oleh perusahaan pelayaran terbesar di Indonesia ini, yaitu Labuan Bajo/Pulau Komodo, Derawan, Raja Ampat, Wakatobi, dan Bandaneira.

PT Pelni (Persero) merupakan perusahaan negara yang memiliki bisnis utama di sektor transportasi laut dan melintasi lebih dari 90 pelabuhan di Indonesia. Sejak 2014, perusahaan ini merambah bisnis pariwisata, memanfaatkan kapal reguler yang telah dilengkapi dengan fasilitas tambahan selain kamar penumpang kelas, restoran dan kafetaria.


Di tahun 2016 ini, BUMN itu kembali menggelar Wisata Bahari dengan tiga destinasi baru, memperkaya dua destinasi sebelumnya (Raja Ampat dan Wakatobi). Tiga destinasi baru di tahun ini adalah Labuan Bajo/Pulau Komodo, Derawan, dan Bandaneira. Dengan dukungan Kementerian Pariwisata yang telah diwujudkan dalam nota kesepahaman Juli 2015 lalu, wisata bahari Pelni diharapkan mampu memberikan sensasi berwisata yang unik dan berbada dari yang sudah ada.


"Konsep yang kami tawarkan mirip-mirip dengan live on board. Tapi kapal Pelni punya fasilitas lengkap, jadi wisatawan yang bepergian dengan kapal Pelni tidak perlu kuatir, karena kita menyediakan shower dengan air panas, makanan dengan menu bervariasi, dan tentunya sumber listrik, jadi urusan selfie-selfie tetap lancar," kata Corporate Secretary PT Pelni, Didik Dwi Prasetio.

Sebagai gambaran, wisatawan yang ikut menggunakan paket Wisata Bahari Pelni akan diajak berlayar ke masing-masing destinasi menggunakan kapal Pelni selama empat hari tiga malam. Perjalanan wisata yang dimulai dari titik pertemuan (meeting point) yang telah ditentukan. Seperti destinasi Labuan Bajo, yang mengharuskan peserta terbang ke Labuan Bajo untuk kemudian melakukan check-in di atas kapal Pelni yang menanti di Pelabuhan Labuan Bajo. Di akhir perjalanan, peserta akan dibawa kembali ke pelabuhan meeting point awal.


Setelah melakukan check-in, peserta akan mendapatkan fasilitas sesuai paket yang mereka pilih. "Yang membedakan hanya fasilitas kamar tidur. Kalau paket kelas 1, kapasitas kamar untuk dua orang, kamar mandi dan jendela menghadap ke laut lepas," kata Didik.


Paket yang dijual oleh Pelni sudah termasuk fasilitas di atas kapal, perlengkapan snorkling dan perahu cepat. Fasilitas yang belum termasuk antara lain tiket pesawat menuju meeting point dan peralatan diving bagi mereka yang gemar menyelam. Paket Wisata Bahari PT Pelni dijual dari harga termurah Rp 3 juta untuk destinasi Labuan Bajo (kelas ekonomi) dan paling tinggi Rp 9 juta untuk Raja Ampat (kelas 1).


Advertising
Advertising

"Kelima destinasi Wisata Bahari Pelni memiliki daya tariknya masing-masing. Raja Ampat dengan kekayaan terumbu karangnya, Labuan Bajo dengan Komodo-nya, hingga Derawan dengan ubur-uburnya yang tidak ada duanya di dunia. Ditambah perjalanan di atas kapal sejak awal, akan membuka wawasan kita tentang kekayaaan bahari Indonesia," kata Didik.


BISNIS.COM

Berita terkait

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

58 hari lalu

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.

Baca Selengkapnya

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

59 hari lalu

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

InJourney mengklaim Garuda Indonesia dan Citilink bakal masuk ke holding aviasi pariwisata itu dalam beberapa bulan ke depan. Tanda Garuda sehat?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

10 Januari 2024

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

Proyek sektor Pariwisata di IKN diklaim jalan terus. Hotel Nusantara beroperasi tabun ini.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

7 November 2023

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

Pj Gubernur DKI Heru Budi mengusulkan Perda DKI tentang penataan dan pengelolaan Kepulauan Seribu dicabut. UU Cipta Kerja disinggung.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

20 April 2023

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

Adanya bandara akan menjadikan banyak orang dari luar daerah datang ke Kabupaten Kediri.

Baca Selengkapnya

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

20 April 2023

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

Universitas Pelita Harapan (UPH) resmi membuka program studi S1 Pariwisata di Kampus Lippo Village Karawaci, Tangerang, Banten.

Baca Selengkapnya

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

14 Maret 2023

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

PT Timah Tbk. dikabarkan akan membuka penambangan timah di blok laut Olivier Perairan Manggar Kabupaten Belitung Timur.

Baca Selengkapnya

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

23 Desember 2022

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

Dosen Pariwisata Universitas Airlangga (Unair) M. Nilzam Aly membagikan beberapa tips untuk masyarakat dalam menghabiskan libur natal dan tahun baru.

Baca Selengkapnya

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

24 November 2022

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

Perusahaan rental mobil nasional Tunas Rent berdiri lebih dari 20 tahun lalu. Hertz melihat jumlah wisatawan dfi Indonesia sebagai peluang.

Baca Selengkapnya

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

29 Agustus 2022

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

Para guru pariwisata dari seluruh Indonesia akan belajar di SMKN 2 Batam. Mereka nantinya akan menyampaikan pada siswanya dan membuat paket wisata.

Baca Selengkapnya