Kawasan Industri Kendal Akan Diresmikan Jokowi Akhir Agustus  

Reporter

Editor

Erwin prima

Selasa, 9 Agustus 2016 08:21 WIB

Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara, dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) yang baru Asman Abnur (kanan) dan Mantan Menpan-RB Yuddy Chrisnandi (kiri) pada acara serah terima jabatan di Kantor Kemenpan-RB, Jakarta 27 Juli 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kawasan Industri Kendal yang memiliki cluster tekstil dan produk tekstil nasional di Kecamatan Kaliwungu dan Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, akan diresmikan Presiden Joko Widodo pada 25 Agustus mendatang. Rencananya, peresmian itu juga akan dihadiri Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong.

Dalam keterangan tertulis Kementerian Perindustrian, Selasa, 9 Agustus 2016, Direktur Kawasan Industri Kendal Hyanto Wihadhi mengatakan pembangunan Kendal sebagai fashion city akan menjadi momentum yang penting bagi Indonesia untuk menunjukkan kekuatannya dalam inovasi dan kreativitas desain.

Hyanto mengatakan perputaran tren fashion sangat cepat sehingga produknya dituntut untuk mengikuti selera pasar terkini dan memiliki nilai tambah yang tinggi. Kawasan ini pun akan dijadikan sebagai proyek percontohan pusat mode pertama di Indonesia. "Diharapkan fashion city ini dapat menggandeng industri kecil dan menengah dalam industri tekstil," ujarnya.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyatakan dukungannya atas pembangunan Kawasan Industri Kendal tersebut. "Terutama adanya cluster khusus industri tekstil yang terintegrasi dari hulu sampai hilir sehingga dapat meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk tekstil kita di pasar domestik dan ekspor," tuturnya.

Sebagai kota fashion, menurut Airlangga, Kawasan Industri Kendal bakal dilengkapi dengan beberapa fasilitas, seperti pusat penyediaan bahan baku, perbelanjaan, pameran, serta penelitian dan pengembangan produk tekstil. "Dengan beragamnya fasilitas yang disediakan, penyerapan tenaga kerja akan semakin banyak," ujarnya.

Menurut data Kementerian Perindustrian, pengembangan Kawasan Industri Kendal merupakan joint venture antara Graha Buana Cikarang, anak perusahaan PT Jababeka Tbk, dan perusahaan Singapura bernama Sembcorp Development Indonesia Pte Ltd, anak perusahaan Sembawang Development Ltd.

Kawasan industri ini dibangun dalam dua tahap. Pertama seluas 1.000 hektare dan yang kedua 1.200 hektare. Pembangunan Kawasan Industri Kendal sebagai fashion city pun akan dipadukan dengan pembangunan perumahan serta smart industrial zone. Hingga kini, sebanyak 12 perusahaan telah masuk.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Kemenperin Periksa Pejabat Terlibat Penipuan SPK Fiktif, Terbongkar karena Aduan Pihak Ketiga

11 jam lalu

Kemenperin Periksa Pejabat Terlibat Penipuan SPK Fiktif, Terbongkar karena Aduan Pihak Ketiga

Seorang pejabat di Kemenperin menyalahgunakan jabatan untuk membuat SPK fiktif.

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

4 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

4 hari lalu

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

Untuk acara pernikahan atau wisuda, Anda dapat menyewa kebaya agar lebih hemat. Berikut ini rekomendasi tempat sewa kebaya di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

8 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

11 hari lalu

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

11 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

17 hari lalu

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

Baju flanel dapat dibeli baik di toko fisik ataupun toko online seperti Shopee

Baca Selengkapnya

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

25 hari lalu

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

Gaya Boho Chic pada dasarnya adalah gaya santai yang menggabungkan unsur-unsur hippie, nomaden, dan vintage. Begini lebih jelasnya.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

30 hari lalu

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

Koleksi Victoria Beckham dan Mango yang terbaru dari rangkaian kolaborasi para penggemar street fashion

Baca Selengkapnya

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

34 hari lalu

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

Peci yang identik dengan busana lebaran telah dikenal masyarakat sejak ratusan tahun lalu.

Baca Selengkapnya