Lebaran, Pemkot Surakarta Tak Izinkan Minimarket Buka 24 Jam

Reporter

Jumat, 1 Juli 2016 23:01 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta tidak akan memberikan dispensasi tambahan jam operasional kepada pengelola minimarket waralaba di kota ini, terkait dalam suasana Hari Raya Lebaran.

"Ya untuk itu kepada pengelola minimarket agar tetap beroperasi sesuai aturan yang ada, terkecuali bagi mereka yang mengantongi izin buka 24 jam," kata Wali KOta Surakarta FX Hadi Rudyatmo di Solo, Jumat (1 Juli 2016).

Ia mengatakan sejauh ini minimarket yang diizinkan beroperasi 24 jam hanya minimarket yang berada di empat lokasi, yakni jalan negara, jalan provinsi, Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) serta sekitar rumah sakit. Ketentuan ini tertuang dalam Perda Nomor 5/2011 tentang Penataan dan Pembinaan Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern. "Di luar itu, jam operasional seperti biasa. Hanya dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB,"

Dikatakan berdasarkan data Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BPMPT), saat ini terdapat 21 minimarket waralaba yang memenuhi aturan untuk beroperasi selama 24 jam. "Jadi kalau ada yang nekad beroperasi di luar ketentuan, maka Pemkot akan memberi sanksi tegas. Bisa berupa pencabutan izin operasional."

Instansi terkait telah diinstruksikan untuk mengawasi operasional minimarket selama libur Lebaran. "Kalau ada yang melanggar, silakan langsung ditutup saja," kata FX Hadi Rudyatmo yang akrab dipanggil Rudy.

Kepala BPMPT Toto Amanto menerangkan, sejauh ini pihaknya belum menerima permohonan perpanjangan operasional minimarket, selama libur Lebaran. Berdasarkan catatan BPMPT, tahun lalu Wali Kota memberikan dispensasi kepada pengelola sejumlah toko modern tersebut untuk beroperasi hingga pukul 00.00.

"Namun untuk Lebaran tahun ini, belum ada yang mengajukan permohonan penambahan jam operasional," katanya.

Perpanjangan jam operasional minimarket dimungkinkan selama Wali Kota mengizinkan. Dispensasi tersebut diberikan kepada minimarket, yang dianggap strategis untuk memenuhi kebutuhan konsumen selama liburan Lebaran.


ANTARA

Berita terkait

Studi Peminum Ciu di Surakarta, Mayoritas Islam Abangan

51 hari lalu

Studi Peminum Ciu di Surakarta, Mayoritas Islam Abangan

Pemilik pabrik ciu di Surakarta bahkan didapati sudah menjalani ibadah Haji.

Baca Selengkapnya

Gelar Muscab 2023, HDCI Surakarta Komitmen Ikut Promosikan Pariwisata Daerah

21 Oktober 2023

Gelar Muscab 2023, HDCI Surakarta Komitmen Ikut Promosikan Pariwisata Daerah

Promosi pariwisata daerah disebut menjadi bagian tak terpisahkan dari program touring HDCI Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

Yayasan Internet Indonesia Beri Pendidikan Digital untuk Pelajar di Surakarta

31 Mei 2022

Yayasan Internet Indonesia Beri Pendidikan Digital untuk Pelajar di Surakarta

Para pelajar yang terpilih akan diberikan materi-materi seputar IT.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Produk Ekraf Khas Solo yang Cocok Dijadikan Oleh-Oleh

18 Mei 2022

Rekomendasi Produk Ekraf Khas Solo yang Cocok Dijadikan Oleh-Oleh

Ayo simak dahulu rekomendasi produk ekraf khas Solo yang cocok dijadikan oleh-oleh berikut ini!

Baca Selengkapnya

Cara Kota Yogyakarta Jadi Kawasan tanpa Rokok: Mau Merokok, Silakan ke Kuburan

15 Agustus 2021

Cara Kota Yogyakarta Jadi Kawasan tanpa Rokok: Mau Merokok, Silakan ke Kuburan

Simak bagaimana Kota Yogyakarta, Kota Surakarta, Denpasar, dan Sawahlunto menciptakan kawasan tanpa rokok demi menjadi kota/kabupaten layak anak.

Baca Selengkapnya

KAI akan Kembangkan Wisata Kereta Api di Solo: KA Batara Kresna dan Jaladara

23 Mei 2021

KAI akan Kembangkan Wisata Kereta Api di Solo: KA Batara Kresna dan Jaladara

PT KAI ingin membangun potensi kereta api tetapi tetap dengan memperhatikan protokol kesehatan sehingga KA bisa bertumbuh dan melayani masyarakat.

Baca Selengkapnya

Kota Surakarta Mulai Operasikan Kereta Kuno Joko Kendil

16 Februari 2020

Kota Surakarta Mulai Operasikan Kereta Kuno Joko Kendil

Kereta wisata Jaladara kini punya tandem, kereta uap Joko Kendil. Keduanya bisa bergantian, untuk operasional kereta wisata di Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

Dongkrak Pariwisata, Surakarta Tambah Satu Kereta Uap Buatan 1921

16 Februari 2020

Dongkrak Pariwisata, Surakarta Tambah Satu Kereta Uap Buatan 1921

Dongkrak pariwisata, Pemkot Surakarta mengoperasikan satu lagi kereta uap buatan tahun 1921 yang dinamai KA Djoko Kendil.

Baca Selengkapnya

Bahas Pilkada, Pengurus DPC PDIP Surakarta Dipanggil ke Jakarta

3 Februari 2020

Bahas Pilkada, Pengurus DPC PDIP Surakarta Dipanggil ke Jakarta

Anak sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka juga muncul dan menyatakan minat mencalonkan diri sebagai wali kota Surakarta melalui PDIP.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale Dibuka Besok, Target Transaksi Rp 700 M

31 Januari 2020

Solo Great Sale Dibuka Besok, Target Transaksi Rp 700 M

Sepanjang Februari, ribuan tempat usaha memberikan beragam diskon, bahkan hingga 80 persen di Solo Great Sale yang dibuka besok.

Baca Selengkapnya