Pemerintah Targetkan Swasembada Daging Sapi Tahun 2026  

Reporter

Editor

Zed abidien

Selasa, 21 Juni 2016 14:58 WIB

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dipeternakan sapi di Lampung (23/4). TEMPO/Syailendra Persada

TEMPO.CO, Bogor - Presiden Joko Widodo memprediksi Indonesia bisa melakukan swasembada daging sapi 9-10 tahun lagi. Upaya itu bisa tercapai bila proses pembibitan sapi unggulan berjalan konsisten.

"Di sini proses hulu pembibitan sapi potong. Harus konsisten dan butuh waktu," kata Jokowi di PT Karya Anugerah Rumpin, Bogor, Selasa, 21 Juni 2016. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menilai Indonesia sudah berada di jalur yang benar bila ingin swasembada berhasil.

Ia menjelaskan, setiap tahun, pemerintah dan swasta akan memproduksi 2-3 juta bibit unggul pejantan (sperma beku) sapi. Produksi itu akan berjalan selama enam tahun. Dari hulu, bibit atau sapi unggulan akan memasuki proses hilirisasi yang diperkirakan berjalan 3-4 tahun.

Bila proses itu berjalan konsisten, besar kemungkinan Indonesia mempunyai stok yang cukup untuk swasembada daging sapi. Jokowi mengatakan, proses pembibitan bekerja sama antara Kementerian Pertanian, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, badan usaha milik negara, dan swasta.

Setelah meninjau ruas tol Bogor-Sukabumi, Presiden Jokowi beserta rombongan mengunjungi tempat pembibitan sapi potong di Desa Cibodas, Rumpin, Kabupaten Bogor. Di PT Karya Anugerah Rumpin, Jokowi melihat sapi-sapi hasil pembuahan dari gen atau bibit unggul. Sapi lokal berjenis Madura atau Bali, misalnya. Sapi yang semula hanya memiliki bobot rata-rata 200-300 kilogram, setelah dilakukan kawin silang, beratnya menjadi bertambah dua kali lipat.

Jokowi menuturkan ada tujuh lokasi pembibitan sapi potong yang saat ini sedang dikembangkan. Beberapa di antaranya ialah Sumatera Barat, Bogor, Nusa Tenggara Timur, Malang, dan Pare-Pare. Sedangkan BUMN yang akan dilibatkan ialah PT Berdikari.

Jokowi mengatakan, selama masa pembibitan berjalan, impor daging sapi tidak bisa dihindari. Jokowi mengatakan, saat harga daging sapi tinggi, keran impor dilakukan untuk mencegah dipotongnya sapi-sapi indukan. "Bahaya ini harus dihindari," kata dia.

Ia menambahkan, pemerintah akan tetap menargetkan harga daging sapi di level Rp 80 ribu per kilogram. Alasan utamanya ialah karena harga daging sapi di negara lain rata-rata di kisaran Rp 50-60 ribu. "Mestinya kita bisa ke sana (harga Rp 80 ribu). Target itu harus dikejar," ucap Jokowi.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

9 menit lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

10 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

10 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

12 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

16 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

17 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

18 jam lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

19 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

20 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

20 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya