TEMPO.CO, Jakarta - PT Kaltim Kariangau Terminal (KKT) menjamin handling bongkar-muat untuk kiriman bahan pokok yang masuk di Balikpapan melalui pelabuhan peti kemas akan lancar selama Ramadan.
General Manager PT KKT M. Basir mengatakan pihaknya bahkan menjamin kapal tidak akan antre lama untuk bersandar di dermaga. Penurunan kontainer dari kapal pun diupayakan dapat selesai dalam waktu satu jam.
"Kami punya dua unit crane kontainer. Satu crane kontainer bisa mengangkut 30 kontainer dalam sejam. Kadang-kadang kami gunakan dua crane. Jadi, 60 kontainer bisa diturunkan dalam sejam," ujar Basir, Rabu, 8 Juni 2016.
Menurut dia, 80 persen barang yang masuk ke pelabuhan peti kemas yang berlokasi di Kariangau ini merupakan bahan pokok. Seperti yang diketahui, Balikpapan merupakan kota dengan ketergantungan yang tinggi terhadap pasokan bahan kebutuhan pokok dan bahan pangan pokok dari luar daerah.
Dengan demikian, kelancaran distribusi barang hingga ke pasar-pasar secara tak langsung juga bergantung pada kelancaran bongkar-muat di pelabuhan peti kemas, sebagai pintu masuk jalur distribusi melalui jalur laut.
"Kami dukung penuh kegiatan distribusi barang di Balikpapan. Apalagi pada bulan puasa seperti sekarang ini, kiriman yang datang meningkat. Jadi, kegiatan bongkar-muat juga meningkat. Tapi kami pastikan handling-nya tidak akan lama," ucap Basir.
