TEMPO.CO, Jakarta - Xiaomi sekali lagi memimpin pasar smartphone Cina yang notabene juga merupakan yang terbesar di dunia. Tidak hanya itu, menurut penelitian yang dilakukan perusahaan lokal, Xiaomi berhasil memimpin pangsa pasar sebesar 26 persen pada April.
Hasil penelitian tersebut dibagikan CEO Xiaomi Lei Jun pada akun Weibo-nya, seperti dilansir GSM Arena.
Brand dengan penjualan terbaik kedua di Cina adalah Honor dengan pangsa pasar 15,7 persen. Namun, jika dihitung dengan parent brandHuawei, angka tersebut naik menjadi 23,7 persen, cukup dekat dengan posisi pertama.
Posisi ketiga diduduki Leeco dengan pangsa pasar 10,5 persen, meningkat cukup singkat mengingat smartphone Leeco baru genap setahun bersaing di pasar Cina.
Apple memiliki pangsa pasar 8,2 persen, Meizu 7 persen, dan 360 4,5 persen. Sedangkan raksasa produsen smartphone, Samsung, hanya 3,2 persen. Adapun kategori lain cukup besar dengan pangsa pasar 17,1 persen.
Perlu diingat bahwa angka-angka tersebut merupakan hasil dalam satu bulan penjualan. Mungkin agak berbeda ketika mempertimbangkan hasil kuartalan ataupun tahunan. Meski demikian, prestasi Xiaomi tersebut merupakan satu hal yang tidak bisa diabaikan.
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif
11 hari lalu
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Shinta Kamdani menilai melemahnya nilai tukar rupiah berdampak pada penurunan confidence ekspansi usaha di sektor manufaktur nasional.
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati
13 hari lalu
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati
Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.
