BI Sosialisasikan Keuangan Digital kepada Pelaku UMKM  

Reporter

Selasa, 31 Mei 2016 08:28 WIB

TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia perwakilan Kalimantan Barat melakukan sosialisasi penggunaan aplikasi pengelola keuangan digital bernama PTK UMK kepada para pelaku usaha yang ada di Kalimantan Barat, Senin, 30 Mei 2016.

"Melalui pengelola keuangan digital ini, para pelaku usaha bisa mengelola keuangannya di mana pun dan kapan pun dari transaksi penjualan yang terjadi. Karena aplikasi ini berbasis offline, maka penggunanya bisa menggunakannya di mana saja, bahkan di daerah tanpa sinyal," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat, Dwi Suslamanto di Pontianak, Senin.

Sosialisasi penggunaan aplikasi pengelolaan keuangan digital tersebut diberikan kepada para alumni Inkubator Bisnis Bank Indonesia, mahasiswa Kalimantan Barat penerima beasiswa BI, dan ikatan alumni sarjana ekonomi Kalimantan Barat.

"Aplikasi ini dibuat oleh beberapa pakar akuntansi yang bekerja sama dengan BI dengan tujuan mempermudah pelaku usaha memperbaiki pembukuan usaha mereka. Jadi, jika mereka memerlukan tambahan modal dari perbankan, mereka tinggal mem-print out laporan pembukuan keuangannya dari aplikasi ini," ujar Dwi.

Di tempat yang sama, Hatta Siswa Mahyaya selaku pengelola Inkubator Bisnis Bank Indonesia—yang juga bertindak sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut—menyebutkan aplikasi itu dapat diunduh di Google Store. "Para penggunanya cukup mengunduh dan mengaktifkan aplikasi ini sehingga tinggal langsung digunakan. Sangat mudah dan lengkap, sehingga yang tidak bisa akuntansi sekalipun bisa menata pembukuan keuangan mereka dengan baik," tuturnya.

ANTARA


Berita terkait

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

22 jam lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

1 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

1 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

3 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

4 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

4 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

4 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

5 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

5 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

6 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya