Proyek Kereta '5 Jam' Jakarta-Surabaya Ditawarkan ke Jepang  

Reporter

Editor

Erwin prima

Jumat, 27 Mei 2016 15:48 WIB

Ekspresi Wakil Presiden Jusuf Kalla saat mengikuti rapat terbatas di Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, 25 April 2016. Dari lawatan ke empat negara Eropa, total investasi yang bisa diboyong ke Indonesia mencapai US$ 20,5 miliar atau setara Rp 266,5 triliun. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Indonesia sedang menjajaki kerja sama pembangunan kereta sedang Jakarta-Surabaya dengan Jepang. Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan proposal yang ditawarkan ke Jepang bertujuan mempercepat arus transportasi ke wilayah timur Jawa.

"Kalau sekarang kecepatannya 100 kilometer per jam, nanti bisa jadi 150 kilometer per jam," kata dia di Istana wakil Presiden, Jakarta, Jumat, 27 Mei 2016. Dengan demikian, durasi kereta Jakarta-Surabaya yang semula memakan waktu 7 jam bisa dipersingkat menjadi 5 jam saja.

Menurut Kalla, sebetulnya pemerintah sanggup meningkatkan kapasitas kecepatan kereta menjadi 150 kilometer per jam. Namun kendala yang dihadapi sekarang ialah banyaknya perlintasan rel sebidang. Agar kecepatan kereta meningkat, mesti dibangun terowongan atau membuat jalan layang.

Kalla menyatakan kedua negara masih mencari kesepakatan. Namun pemerintah berharap proses pengerjaan bisa dilakukan tahun depan.

Lebih lanjut, kerja sama kereta sedang dengan Jepang, ucap Kalla, tidak akan mengganggu proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. "Kereta cepat biar Cina konsentrasi saja ke situ," tuturnya.

Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung membenarkan kabar bahwa pemerintah Indonesia dan Jepang tengah menjajaki kerja sama proyek kereta beserta infrastrukturnya. Selain kereta, pemerintah telah mengajukan keinginan membangun Pelabuhan Patimban di Subang.

Pramono mengatakan proyek kereta ini bukan proyek kereta cepat seperti kereta Jakarta-Bandung, yang dibiayai Cina. Nantinya, kerja sama kereta sedang ini juga akan meliputi infrastruktur pendukungnya, seperti rel kereta.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

11 menit lalu

Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

Ketua PMI Jusuf Kalla meminta Hamas untuk bersatu dengan Fatah ketika bertemu perwakilan kelompok tersebut di Kuala Lumpur.

Baca Selengkapnya

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

35 menit lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Pasuruan, Kereta Api Pandalungan Terlambat 150 Menit Tiba di Stasiun Gambir

1 jam lalu

Kecelakaan di Pasuruan, Kereta Api Pandalungan Terlambat 150 Menit Tiba di Stasiun Gambir

Kereta Api Pandalungan dari Stasiun Gambir tiba di Stasiun Jember pukul 13.15 WIB.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan KA Pandalungan vs Minibus di Pasuruan Tewaskan Empat Orang, Ini kata KAI

2 jam lalu

Kecelakaan KA Pandalungan vs Minibus di Pasuruan Tewaskan Empat Orang, Ini kata KAI

Satu unit minibus yang melintas di perlintasan sebidang tanpa palang pintu tertabrak KA Pandalungan relasi Gambir-Jember

Baca Selengkapnya

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

3 jam lalu

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

Pemerintah menetapkan cuti bersama pada Jumat, 10 Mei 2024, menyusul libur perayaan Kenaikan Isa Almasih pada, Kamis, 9 Mei 2025.

Baca Selengkapnya

KAI Daop 8 Operasikan Tiga Kereta Tambahan dari Stasiun Malang

3 jam lalu

KAI Daop 8 Operasikan Tiga Kereta Tambahan dari Stasiun Malang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 8 Surabaya mengoperasikan tiga kereta api tambahan keberangkatan dari Stasiun Malang

Baca Selengkapnya

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

1 hari lalu

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

Hamas meminta bantuan dari Jusuf Kalla agar menjadi mediator guna mengakhiri perang dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

1 hari lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

6 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

8 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya