TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Riset NH Korindo Securities Reza Priyambada mengatakan, seusai libur panjang, laju bursa saham Indonesia tampaknya masih lesu. Itu bisa dilihat dalam pembukaan bursa saham hari ini di Bursa Efek Indonesia, Senin, 9 Mei 2016.
“Dari data Win Pro, indeks harga saham gabungan (IHSG) tercatat minus 14,08 poin atau turun 0,3 persen ke posisi 4.807,52 dengan transaksi sebesar Rp 44,34 miliar dari 11,65 juta lembar saham,” katanya dalam pesan pendek.
Berdasarkan pantauannya, sektor-sektor penggerak IHSG mayoritas melemah, dengan pelemahan terdalam di sektor konsumen yang turun 1,3 persen. Sedangkan sektor infrastruktur memimpin penguatan hingga 0,8 persen.
Di Asia, kata dia, tampaknya laju saham bergerak terbalik dengan IHSG. Indeks Nikkei naik 53 poin atau 0,3 persen, indeks Hang Seng naik 50 poin atau 0,2 persen, indeks Shanghai SSE turun 42,96 poin atau 1,47 persen, dan indeks Strait Times naik 21 poin atau 0,8 persen.
Adapun saham-saham top gainers antara lain saham TLKM naik Rp 150 atau 4,3 persen ke Rp 3.640, saham KINO naik Rp 100 atau 1,9 persen ke Rp 5.250, dan saham ICBP naik Rp 50 atau 0,3 persen ke Rp 15.400.
Sedangkan saham losers antara lain saham HMSP turun Rp 4.150 atau 4,2 persen ke Rp 95.825, saham UNVR turun Rp 1.300 atau 2,9 persen ke Rp 43.850, dan saham LPPF turun Rp 425 atau 2,2 persen ke Rp 18.575.
“Pagi ini bisa kembali amati beberapa saham, antara lain PWON, NIRO, JPFA, BBTN, dan SMCB,” ucapnya.
BAGUS PRASETIYO
Berita terkait
IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia
2 hari lalu
IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.
Baca SelengkapnyaIHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5
3 hari lalu
IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.
Baca SelengkapnyaTerkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka
5 hari lalu
Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.
Baca SelengkapnyaIHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat
5 hari lalu
IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82
5 hari lalu
Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.
Baca SelengkapnyaHari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?
6 hari lalu
Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?
Baca SelengkapnyaSimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia
9 hari lalu
SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah
11 hari lalu
Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.
Baca SelengkapnyaIHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah
11 hari lalu
IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.
Baca SelengkapnyaBEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini
16 hari lalu
BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.
Baca Selengkapnya