Serikat Pekerja Media Ajak Jurnalis Perjuangkan Upah Layak  

Reporter

Minggu, 1 Mei 2016 14:43 WIB

Sejumlah wartawan membawa poster pada Hari Buruh di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, 1 Mei 2016. Mereka menghimbau pemilik dan jajaran manajemen media memberikan jaminan sosial bagi wartawan, memberlakukan upah layak di masing-masing daerah, Disnaker di daerah memberlakukan upah sektoral dan audit ketenagakerjaan pada perusahaan media. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Surabaya - Sekitar 30 anggota Serikat Pekerja Lintas Media (SPLM) Jawa Timur berunjuk rasa menuntut upah layak bagi jurnalis di depan Gedung Negara Grahadi, Minggu, 1 Mei 2016. Mereka menuntut perusahaan media membayar upah sektoral bagi jurnalis di Surabaya, Sidoarjo, dan Mojokerto. Selain itu, mereka mendesak penghapusan status kontributor atau stringer.

"Pemberlakuan status koresponden atau stringer di perusahaan media massa melanggar Pasal 54 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Selain itu, bertentangan dengan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 100/MEN/2004 tentang Pelaksanaan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu," ucap juru bicara pengunjuk rasa, Moh. Rudy Hartono.

Menurut dia, banyak jurnalis yang dikontrak bertahun-tahun, padahal UU mengatur maksimal tiga tahun. Hal itu menunjukkan ketidakpedulian perusahaan. Dinas Tenaga Kerja juga tidak pernah melakukan inspeksi dan audit hubungan kerja antara pengusaha dan wartawan. "Jam kerja jurnalis 24 jam, harus terus standby. Kehidupan pribadi terampas, tapi upahnya tidak sepadan," ujarnya.

Rudy menuntut Dinas Tenaga Kerja mengawasi secara serius bentuk pelanggaran perusahaan media massa terhadap upah dan kontrak jurnalisnya. "Sebetulnya Gubernur Jawa Timur sudah menetapkan melalui SK bahwa upah wartawan masuk sektoral yang seharusnya minimal Rp 3 juta tambah sekian persen."

Namun, berdasarkan survei yang dilakukan Aliansi Jurnalis Independen (AJI), ada sekitar 39 persen kontributor yang tak mendapat jaminan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan dan Ketenagakerjaan. Adapun 44 persen tak terlindungi karena mengaku tak mampu membayar asuransi secara mandiri, dan sekitar 22 persen mendapat upah di bawah Rp 1,5 juta.

Rudy mendorong jurnalis mau bergabung dalam serikat buruh, sehingga dapat memperjuangkan hak-haknya secara legal. "Sekarang sudah ada Serikat Pekerja Lintas Media yang memberi tempat teman-teman pers untuk mengadvokasi ketika dia tidak terpenuhi hak-haknya," tuturnya.

SPLM, kata dia, berdiri sejak 2015 serta beranggotakan AJI Kota Surabaya, Kediri, Jember, Malang, dan Bojonegoro.

ARTIKA RACHMI FARMITA




Berita terkait

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

1 jam lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

7 Tahun Berdiri, AMSI Dorong Ekosistem Media Digital yang Sehat

3 hari lalu

7 Tahun Berdiri, AMSI Dorong Ekosistem Media Digital yang Sehat

Selama tujuh tahun terakhir, AMSI telah melahirkan sejumlah inovasi untuk membangun ekosistem media digital yang sehat dan berkualitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

AJI Gelar Indonesia Fact Checking Summit dan Press Freedom Conference

3 hari lalu

AJI Gelar Indonesia Fact Checking Summit dan Press Freedom Conference

AJI menilai kedua acara ini jadi momentum awal bagi jurnalis di Indonesia dan regional untuk mempererat solidaritas.

Baca Selengkapnya

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

3 hari lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya

Besok May Day atau Peringatan Hari Buruh, Polri dan Disnakertransgi DKI Siapkan Ini

4 hari lalu

Besok May Day atau Peringatan Hari Buruh, Polri dan Disnakertransgi DKI Siapkan Ini

Peringatan Hari Buruh atau May Day ini juga akan dilakukan serempak di seluruh Indonesia dengan melibatkan total ratusan ribu buruh.

Baca Selengkapnya

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

9 hari lalu

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengukir sejarah baru dalam kepemimpinannya di Kota Surabaya.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

11 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

25 hari lalu

Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

Para peneliti dari Universitas Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tak melihat hilal akibat tertutup awan.

Baca Selengkapnya

3 Anggota TNI AL di Halmahera Selatan Lakukan Penganiayaan Jurnalis, Begini Kecaman dari Dewan Pers, AJI, dan KontraS

31 hari lalu

3 Anggota TNI AL di Halmahera Selatan Lakukan Penganiayaan Jurnalis, Begini Kecaman dari Dewan Pers, AJI, dan KontraS

Penganiayaan jurnalis oleh 3 anggota TNI AL terjadi di Halmahera Selatan. Ini respons Dewan Pers, AJI, dan KontraS. Apa yang ditulis Sukadi?

Baca Selengkapnya

AJI Ternate Kecam Penganiayaan terhadap Jurnalis di Bacan

36 hari lalu

AJI Ternate Kecam Penganiayaan terhadap Jurnalis di Bacan

Kekerasan yang dilakukan anggota TNI Angkatan Laut itu merupakan bentuk penghalangan terhadap kerja jurnalistik yang tidak sepatutnya terjadi.

Baca Selengkapnya