Tren Minyak Mentah Turun, Harga Pertamax Turun Lagi  

Reporter

Selasa, 15 Maret 2016 12:42 WIB

Aktivitas di sebuah stasiun pengisian bahan bakar umum kawasan Kuningan, Jakarta, 1 Maret 2016. PT Pertamina menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) khusus untuk RON 90, yaitu Pertalite dan RON 92 Pertamax. Sementara itu, harga BBM jenis Premium tetap. Harga baru tersebut mulai berlaku pada 1 Maret 2016, pukul 00.00 dinihari. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero), mulai 15 Maret 2016 pukul 00.00, kembali menurunkan harga bahan bakar minyak jenis Pertamax Rp 200 per liter. Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro di Jakarta, Selasa, 15 Maret 2016, mengatakan penurunan tersebut sejalan dengan turunnya harga minyak mentah dunia yang berpengaruh terhadap harga indeks pasar produk bensin.

"Harga BBM jenis lainnya, seperti Pertamax Plus, Pertamina Dex, dan Pertalite, juga turun Rp 200 per liter, terhitung mulai 15 Maret pukul 00.00, seiring dengan tren turunnya harga minyak mentah dunia," ujarnya.

Ia mencontohkan, harga Pertamax di Jakarta, yang per 1 Maret 2016 dibanderol Rp 7.950 per liter, turun menjadi Rp 7.750 per liter mulai 15 Maret 2016.

Sementara itu, harga Pertamax Plus turun dari Rp 8.950 per liter menjadi Rp 8.750 per liter, Pertamina Dex turun menjadi Rp 8.600 per liter dari semula Rp 8.800 per liter, dan Pertalite turun dari Rp 7.700 per liter menjadi Rp 7.500 per liter.

Wianda juga mengatakan penurunan harga sebesar Rp 200 per liter itu berlaku sama untuk semua daerah. Sedangkan harga solar atau biosolar nonsubsidi mengalami penurunan Rp 400 per liter di semua daerah.

Sebelumnya, per 1 Maret 2016, Pertamina juga menurunkan harga Pertamax Rp 200 per liter menjadi Rp 7.950 per liter, Pertamax Plus Rp 200 per liter menjadi Rp 8.850 per liter, Pertalite Rp 100 per liter menjadi Rp 7.500 per liter, dan Pertamina Dex Rp 200 per liter menjadi Rp 8.800 per liter.

Sedangkan, untuk harga Premium di luar Jawa-Bali dan solar bersubsidi yang ditetapkan pemerintah serta Premium di Jawa-Bali yang ditetapkan Pertamina tidak berubah.

Harga premium tetap Rp 7.050 di wilayah Jawa-Bali dan Rp 6.950 di luar Jawa-Bali, sedangkan solar bersubsidi tetap Rp 5.650 per liter.

Sesuai dengan regulasi, pemerintah baru akan mengevaluasi harga jual Premium dan solar bersubsidi pada April 2016.



ANTARA

Berita terkait

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

12 hari lalu

10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?

Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?

Baca Selengkapnya

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

18 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

36 hari lalu

Terkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina

Nicke Widyawati mengatakan Pertamina tidak hanya mengejar keuntungan. Sudah dua bulan perusahaan menahan kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

36 hari lalu

Dua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan mengatakan Pertamina menahan harga BBM dengan mempertimbbangkan kondisi daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

40 hari lalu

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.

Baca Selengkapnya

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

44 hari lalu

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

Pengamat politik Adi Prayitno, menilai bagi-bagi jabatan komisaris BUMN ke para pendukung Prabowo-Gibran adalah balas budi politik dan alamiah.

Baca Selengkapnya

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

59 hari lalu

BBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan

Harga BBM dan listrik dipastikan tidak naik hingga Juni 2024. Ekonom menyebut langah tepat karena kenaikan minyak dunia baru dua persen.

Baca Selengkapnya

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

59 hari lalu

Harga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina

Pemerintah memastikan harga BBM bersubsidi ataupun nonsubsidi tak naik hingga Juni 2024. Apa sebabnya dan bagaimana konsekuensinya?

Baca Selengkapnya

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

1 Maret 2024

Pertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi

PT Pertamina (Persero) kembali menahan harga BBM (bahan bakar minyak) nonsubsidi bulan ini. Pemerintah membantah adanya intervensi ke BUMN tersebut.

Baca Selengkapnya

PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024

27 Februari 2024

PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024

PT Pertamina (Persero) akan menjadi salah satu yang terdepan dalam menghadirkan 29 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) unggulan di pameran produk kerajinan Inacraft 2024.

Baca Selengkapnya