Bank Indonesia Yakin Inflasi Terus Menurun  

Reporter

Selasa, 9 Februari 2016 20:06 WIB

Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan membeli daging iga sapi pada saat memantau harga kebutuhan pokok di Pasar Kebon Kalapa, Bandung, Jawa Barat, 13 Juli 2015. Harga daging sapi naik menjadi Rp 115.000 hingga Rp 150.000 per kg. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi Moneter Bank Indonesia Juda Agung memperkirakan tingkat inflasi tahun ini 4 persen dan diprediksi terus turun menjadi 3,5 persen pada 2018. “Dari sisi inflasi inti, perkembangan 10 tahun terakhir terus turun ke arah 4 persen,” katanya di Gedung BI, Jakarta, Selasa, 9 Februari 2016.

Menurut Juda, sektor logistik masih menjadi salah satu penentu tingkat inflasi, terutama di daerah. Gejolak harga pangan dan biaya administrasi juga mempengaruhi tingkat inflasi. Namun, ia menambahkan, telah ada program dari pemerintah untuk menekan biaya logistik, seperti tol laut dan angkutan khusus ternak.

Juda menilai pengendalian inflasi tidak hanya dilakukan dengan memperbaiki logistik atau distribusi pangan, tapi juga dari sisi produksi, yang harus lebih efektif dan efisien. Misalnya, pemerintah pun harus memperhatikan luas dan kualitas lahan serta bibit untuk memproduksi padi.

Ia menambahkan, pengendalian inflasi tidak hanya menjadi wewenang BI. Daerah juga berperan melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Bank sentral berperan memfasilitasi koordinasi dengan daerah. “Apalagi pencapaian inflasi dijadikan salah satu ukuran kinerja pemerintah daerah,” tuturnya.

Survei pemantauan harga pada pekan pertama Februari menunjukkan angka deflasi minus 0,14 persen. Juda mengatakan deflasi didorong volatilitas harga makanan yang sudah turun. Tahun ini BI fokus pada upaya menekan inflasi dari volatilitas harga pangan.

DANANG FIRMANTO

Berita terkait

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

21 jam lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

2 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

2 hari lalu

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

Zulhas percaya BI sebagai otoritas yang memiliki kewenangan akan mengatur kebijakan nilai tukar rupiah dengan baik di tengah gejolak geopolitik.

Baca Selengkapnya

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

2 hari lalu

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

2 hari lalu

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

BI menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen berdasarkan hasil rapat dewan Gubernur BI yang diumumkan pada Rabu, 24 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

2 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

2 hari lalu

Uang Beredar di Indonesia Mencapai Rp 8.888,4 Triliun per Maret 2024

BI mengungkapkan uang beredar dalam arti luas pada Maret 2024 tumbuh 7,2 persen yoy hingga mencapai Rp 8.888,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

3 hari lalu

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.

Baca Selengkapnya

Rupiah Diprediksi Stabil, Pasar Respons Positif Kenaikan BI Rate

3 hari lalu

Rupiah Diprediksi Stabil, Pasar Respons Positif Kenaikan BI Rate

Rupiah bergerak stabil seiring pasar respons positif kenaikan BI Rate.

Baca Selengkapnya

Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

3 hari lalu

Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut pelemahan rupiah dipengaruhi oleh arah kebijakan moneter AS yang masih mempertahankan suku bunga tinggi.

Baca Selengkapnya