Ekonomi Stabil, Manulife Dorong Investor Berani Ambil Risiko

Reporter

Kamis, 4 Februari 2016 16:43 WIB

Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Direktur PT Manulife Aset Manajemen Indonesia Legowo Kusumonegoro menilai jika penempatan dana investor ke jenis investasi saham semakin besar, imbal hasil yang akan diperoleh juga semakin tinggi. "Masyarakat belum berani ambil risiko, belum tahu produk investasi selain deposito," katanya di Jakarta, Kamis, 4 Februari 2016.

Menurut Legowo, jika komposisi investasi saham 20 persen, obligasi 50 persen, dan deposito 30 persen maka imbal hasil saham yang akan diterima sebesar 9,4 persen setiap tahun. Jika komposisi saham meningkat 40 persen dengan obligasi 40 persen dan deposito 20 persen maka imbal hasil dari saham sebesar 10,2 persen. Sedangkan jika investor mengalokasikan 70 persen dana investasinya ke saham dengan deposito 5 persen dan obligasi 25 persen, tingkat imbal hasil yang akan diperoleh menjadi 13,7 persen.

Legowo mengatakan Manulife mendorong investor untuk berani mengambil risiko pada tahun ini. Sebab, kondisi ekonomi diprediksi akan lebih stabil dibanding tahun lalu. Tahun ini, saham diprediksi akan bertumbuh 8 hingga 12 persen. Obligasi akan tumbuh mencapai 12 persen. Sedangkan deposito, akan tumbuh 5,5 persen.

Baca: Rachmat Gobel: Tidak Benar Panasonic Tutup

Dari sekitar 500 responden, kata Legowo, sekitar 50 merupakan investor obligasi. Sedangkan deposito dan saham masing-masing sebesar 30 dan 20 persen.


Menurut Legowo, pola didik sejak dini dari orang tua terhadap anak untuk berinvestasi perlu dikuatkan. "Metode penyimpanan dana ke bank,belum memberikan imbal hasil optimal."

Legowo menambahkan dari hasil survei Manulife, investor masih menganggap dana tunai dan emas sebagai metode perlidungan terbaik untuk menghadapi kejadian yang tidak diharapkan. Ia menyarankan investor berinvestasi pada ragam portofolio reksadana bahkan saham.

DANANG FIRMANTO

Berita terkait

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

17 jam lalu

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo menargetkan Indonesia mulai bulan ini bakal memproduksi emas batangan secara mandiri hingga 50 ton per tahun.

Baca Selengkapnya

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

19 jam lalu

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

Startup manajemen restoran dan waralaba kuliner dalam negeri, Runchise, memperoleh pendanaan segar sebesar US$1 juta atau sekitar Rp 16 miliar.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

19 jam lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

21 jam lalu

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.

Baca Selengkapnya

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

21 jam lalu

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

Deputi BKPM Nurul Ichwan berharap percepatan pencapaian realisasi investasi pada 2024 bakal menguatkan kolaborasi antardaerah.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

1 hari lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

1 hari lalu

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

Sucor Aset Management menjalin kerja sama dengan BRI Danareksa Sekuritas untuk distribusi produk investasi reksa dana. Seperti apa targetnya tahun ini

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

1 hari lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

Eks Menteri Keamanan Panama Menang Pilpres dengan Dukungan Mantan Presiden

1 hari lalu

Eks Menteri Keamanan Panama Menang Pilpres dengan Dukungan Mantan Presiden

Eks menteri keamanan Panama memenangkan pilpres setelah menggantikan mantan presiden Ricardo Martinelli dalam surat suara.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

2 hari lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya