TEMPO.CO, London - HSBC tengah berupaya melakukan efisiensi pada 2016. Menurut sumber anonim, sebuah surat elektronik telah dikirimkan kepada staf pada Jumat, 29 Januari 2016, yang merinci data terbaru soal langkah HSBC dalam penghematan biaya.

Seperti banyak bank global lain, HSBC saat ini sedang berada di tengah posisi pemotongan biaya untuk meningkatkan profitabilitas dan mengembalikannya kepada pemegang saham serta mendorong rencana dalam penghematan biaya tahunan sampai US$ 5 miliar pada 2017.

Bank terbesar di Eropa ini menyatakan, pada Juni nanti, pihaknya berencana memangkas hampir satu dari lima pekerjaan serta mengurangi investasi bank sebesar sepertiganya untuk menghadapi pertumbuhan ekonomi yang lamban dan regulasi global yang ketat dari risiko neraca bank.

"Setelah mendapatkan peringatan dari Investor Update, kami ditargetkan mengurangi biaya secara signifikan pada akhir 2017," kata juru bicara HSBC, seperti dilansir Reuters pada Minggu, 31 Januari 2016.

Pada Oktober 2015, gaji tenaga kontrak yang berada dalam divisi perbankan investasi di London dipotong 10 persen, sejalan dengan upaya bank mengendalikan biaya.

Dewan (komisaris dan direksi) juga telah mengadakan pertemuan pada pekan lalu untuk mempertimbangkan pindah kantor ke Hong Kong dan berfokus pada strategi bank. Menurut salah seorang sumber Reuters, keputusan tentang masalah domisili akan dibicarakan awal pekan depan.

REUTERS | LARISSA HUDA