TEMPO.CO, Jakarta - Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang saat Natal dan tahun baru ini, maskapai penerbangan Garuda Indonesia menyiapkan 11.362 kursi tambahan (extra seat). Kursi tambahan ini disiapkan selama periode hari libur Natal 2015 dan tahun baru.
"Mulai 19 Desember 2015 hingga 4 Januari 2016 mendatang," ujar Vice President Corporate Communications Garuda Indonesia Benny S. Butarbutar saat dihubungi pada Kamis, 17 Desember 2015.
Benny menjelaskan, kapasitas tambahan tersebut terdiri atas 5.412 tambahan kursi yang terbagi dalam 38 penerbangan ekstra di rute-rute penerbangan domestik, serta 5.950 tambahan kursi dalam 96 penerbangan menggunakan pesawat berbadan lebar, dari sebelumnya menggunakan pesawat Boeing 737-800 NG untuk rute-rute internasional yang dilayani Garuda Indonesia.
Benny mengatakan, dengan adanya penambahan kursi dari penerbangan ekstra dan pengoperasian pesawat berbadan lebar tersebut, jumlah ketersediaan kursi (seat availability) pesawat Garuda Indonesia selama periode 19 Desember 2015 hingga 4 Januari 2016 mengalami peningkatan.
Sebanyak 38 penerbangan ekstra tersebut akan dilaksanakan pada rute-rute penerbangan domestik yang ramai, di antaranya Jakarta-Kualanamu (pp), Jakarta-Denpasar (pp), Makassar-Manado (pp), dan Manado-Sorong-Jayapura (pp) yang akan dilayani pesawat Boeing jenis 737-800 NG berkapasitas 162 penumpang dan Bombardier jenis CRJ 1000 NextGen berkapasitas 96 penumpang.
Selain melaksanakan penerbangan ekstra, Garuda Indonesia juga akan mengoperasikan pesawat berbadan lebar Airbus jenis A330 berkapasitas 360 penumpang, A333 berkapasitas 251 penumpang, dan A332 berkapasitas 222 penumpang pada rute-rute penerbangan tertentu, di antaranya pada rute Jakarta-Sydney (pp), Denpasar-Sydney (pp), Jakarta-Melbourne (pp), Jakarta-Denpasar (pp), Jakarta-Kualanamu (pp), dan Jakarta-Singapura (pp).
Menurut Benny, jumlah ketersediaan kursi untuk menghadapi musim libur Hari Raya Natal 2015 dan tahun baru 2016 mengalami peningkatan sekitar 15.53 persen dibanding pada periode yang sama tahun 2014.
Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura (Persero) II Agus Haryadi mengakui baru Garuda Indonesia maskapai yang mengajukan penerbangan tambahan untuk Natal dan tahun baru ini. "Yang lain belum," kata Agus.
