10 Orang Terkaya Versi Forbes, Pemilik Djarum Masih Perkasa

Reporter

Sabtu, 5 Desember 2015 14:11 WIB

Forbes kembali menempatkan R. Budi dan Michael Hartono di urutan pertama daftar orang Indonesia paling kaya. Nilai kekayaan Budi dan Michael adalah US$ 15 miliar (setara dengan Rp 175 triliun). Forbes.com

TEMPO.CO, Jakarta - Duo taipan rokok Budi Hartono dan Michael Hartono bersaudara kembali mempertahankan posisinya sebagai orang terkaya versi majalah Forbes. Dikutip pada koran Tempo edisi 4 Desember 2015, pengendali Djarum Group ini masih menjadi orang terkaya di Indonesia tahun ini dengan pundi kekayaan US$ 15,4 miliar atau sekitar Rp 212,8 triliun.

Peringkat kedua juga masih diduduki taipan rokok pemilik PT Gudang Garam Tbk, Susilo Wonowidjojo, dengan kekayaan US$ 5,5 miliar atau sekitar Rp 76 triliun.

Posisi ketiga ditempati Anthony Salim, pemilik Salim Group, yang memiliki aset termasuk produsen bahan makanan PT Indofood Sukses Makmur Tbk, dengan nilai kekayaan US$ 5,5 miliar atau sekitar Rp 74, 6 triliun.

Guna memperluas usahanya, Salim membeli 34 persen saham Sugar-Miller Rixas di Filipina dan mengakuisisi perusahaan pangan terbesar di Australia dan Selandia Baru, Goodman Fielder, sebesar US$ 1 miliar. Selain itu, Salim Group juga melakukan ekspansi bisnisnya di bidang telekomunikasi, retail, properti, dan perbankan.

Posisi keempat ditempati Eka Tjipta Widjaja dengan total kekayaan US$ 5,3 miliar. Eka Tjipta merupakan konglomerat pemilik Sinarmas Group. Usahanya bergerak di bidang pengolahan minyak sawit Sinarmas, di bidang real estate ada Sinarmas Land. Di bidang Finance Sinarmas memiliki anak perusahaan Sinarmas Multi Artha, Bank Sinarmas, dan Sekuritas Sinarmas.

Posisi kelima ditempati pemilik CT Corporation yakni Chairul Tanjung (CT) dengan kekayaan sebesar US$ 4,8 miliar. Chairul Tanjung juga merupakan pendiri Mega Corpora yang membawahi beberapa usaha perbankan, di antaranya PT Bank Mega Tbk, Bank Mega Syariah, Asuransi Umum Mega, dan lain-lain.

Ia juga merupakan bos perusahaan media di Indonesia yakni PT Trans Corporation (Trans Corp) seperti Trans TV, Trans 7, CNN Indonesia, Detik.com, serta Transvision. Di bidang lifedata-style dan retail, CT memiliki usaha The Coffee Bean and Tea Leaf serta Transmart. Belum lagi usaha properti yang ia dirikan yakni Trans Property yang juga membawahi PT Ibis Hotel dan wahana wisata Trans Studio yang terus melakukan ekspansi di Indonesia kian menambah daftar aset kekayaannya.

Posisi keenam ditempati Sri Prakash Lohia dengan total kekayaan US$ 4,7 miliar. Ia merupakan pemilik Indorama Corporation yakni perusahaan global yang memproduksi polietilena, polipropilena, serat poliester, filamen, benang pintal, kain, dan sarung tangan medis. Indorama adalah produsen poliolefin terbesar kedua di Afrika dan terbesar di Afrika Barat. Produk-produknya dikirim ke lebih dari 90 negara di seluruh dunia.

Posisi ketujuh Bachtiar Karim, pemilik Grup Musim Mas. Seperti dilansir dari Yahoo Finance, menurut catatan Forbes, kekayaan Bactiar meroket dari US$ 1,3 miliar menjadi US$ 3,3 miliar.

Bachtiar merupakan Executive Chairman Grup Musim Mas. Terdongkraknya posisi Bachtiar dari peringkat 12 ke posisi ke-7, salah satunya berasal dari aset pabrik pengolahan minyak sawit (CPO) yang dibangun Musim Mas bersama perusahaan Malaysia, Genting Plantation.

Posisi kedelapan ditempati bos PT Kalbe Farma, Boenjamin Setiawan, dengan total aset US$ 3 miliar. Memiliki latar belakang dokter dan pernah mengenyam pendidikan di bidang farmakologi University of California, Amerika Seikat, mengantarkannya untuk menggeluti bisnis farmasi. Grup Kalbe yang didirikan 1966, ekspansinya meluas ke bisnis obat-obatan, makanan kesehatan, bisnis pengepakan, distribusi, pergudangan, dan sarana riset modern.

Posisi kesembilan ditempati Mochtar Riady dengan nilai kekayaan US$ 2,2 miliar. Mochtar Riady merupakan konglomerat pendiri Lippo Group yang kini melakukan ekspansi di berbagai bidang di bawah komando anaknya, James Riady dan Stephen Riadym, yang berbasis di Singapura.

Baru-baru ini Lippo membentuk perusahaan patungan dengan Mitsubishi Corp dalam pembangunan properti dan infrastruktur. Lippo juga menggandeng Mitsui & Co untuk layanan selular 4G. John Riady, cucu dari Mochtar Riady, juga ikut berekspansi ke bisnis e-commerce, Mataharimall, yakni aplikasi online pengembangan dari Department Store Matahari dengan nilai investasi US$ 500 juta.

Posisi kesepuluh ditempati Tahir. Ia merupakan pendiri dari Mayapada Group, holding company dengan beberapa unit usaha perbankan seperti Bank Mayapada, media cetak dan TV berbayar, properti, dan rumah sakit. Berkat usahanya, kini kekayaannya telah mencapai US$ 2 miliar.

DESTRIANITA K.

Berita terkait

Robert Budi Hartono Menapaki 83 Tahun, Salah Satu Orang Terkaya Dimiliki Indonesia

5 hari lalu

Robert Budi Hartono Menapaki 83 Tahun, Salah Satu Orang Terkaya Dimiliki Indonesia

Hartono bersaudara merupakan pemilik beberapa perusahaan mentereng termasuk Perusahaan Rokok Djarum, profil Budi Hartono yang genap berusia 83 tahun.

Baca Selengkapnya

Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

10 hari lalu

Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov masuk dalam daftar Majalah Forbes sebagai salah satu orang terkaya di struktur keamanan Rusia.

Baca Selengkapnya

5 Tahun Bercokol Jadi Orang Terkaya Indonesia, Hartono Bersaudara Disalip Prajogo Pangestu

21 hari lalu

5 Tahun Bercokol Jadi Orang Terkaya Indonesia, Hartono Bersaudara Disalip Prajogo Pangestu

Setelah lebih 5 tahun menduduki peringkat paling pucuk orang terkaya di Indonesia, Hartono Bersaudara disalip Prajogo Pangestu.

Baca Selengkapnya

10 Orang Terkaya di Dunia Masih Didominasi AS, Milyuner Cina Peringkat Berapa?

21 hari lalu

10 Orang Terkaya di Dunia Masih Didominasi AS, Milyuner Cina Peringkat Berapa?

Pengusaha Amerika Serikat masih mendominasi daftar peringkat teratas Orang Terkaya di Dunia 2024 versi Forbes. Pengusaha Cina tertinggal jauh.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

21 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

Terkini: Budi Karya Sebut Salatiga ke Semarang Jadi Titik Krusial Arus Balik, Sumber Cuan Prajogo Pangestu Orang Terkaya di Indonesia

22 hari lalu

Terkini: Budi Karya Sebut Salatiga ke Semarang Jadi Titik Krusial Arus Balik, Sumber Cuan Prajogo Pangestu Orang Terkaya di Indonesia

Menhub Budi Karya Sumadi menyebut daerah Salatiga hingga menuju Semarang menjadi titik krusial saat arus balik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Prajogo Pangestu Orang Terkaya di Indonesia, Ini Sumber Cuannya

22 hari lalu

Prajogo Pangestu Orang Terkaya di Indonesia, Ini Sumber Cuannya

Konglomerat Prajogo Pangestu menempati posisi ke-27 orang terkaya di dunia versi majalah Forbes dengan kekayaan mencapai 43,4 miliar dolar AS.

Baca Selengkapnya

Prajogo Pangestu Masuk Daftar 5 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Paling Banyak Bertambah Sepanjang 2023

23 hari lalu

Prajogo Pangestu Masuk Daftar 5 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Paling Banyak Bertambah Sepanjang 2023

Prajogo Pangestu orang terkaya bersama Jeff Bezos, Mark Zuckerberg, dan Elon Musk yang kekayaannya terbanyak bertambah sepanjang 2023 versi Forbes.

Baca Selengkapnya

Terkini: Erick Thohir Dukung Prabowo soal BUMN Hotel Ditutup, Sumber Dana Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran

58 hari lalu

Terkini: Erick Thohir Dukung Prabowo soal BUMN Hotel Ditutup, Sumber Dana Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran

Calon presiden Prabowo Subianto sudah ancang-ancang membongkar bisnis BUMN, terutama yang bergerak di bidang perhotelan.

Baca Selengkapnya

Prajogo Pangestu Kokoh di Puncak, Ini 7 Orang Terkaya di Indonesia Maret 2024

58 hari lalu

Prajogo Pangestu Kokoh di Puncak, Ini 7 Orang Terkaya di Indonesia Maret 2024

Orang terkaya di Indonesia versi Forbes Real Time Billionaires, per 6 Maret 2024. Prajogo Pangestu nomor satu.

Baca Selengkapnya