MNC Investama Incar Pertumbuhan 15 Persen  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Rabu, 25 November 2015 04:14 WIB

Gedung MNC Tower Jakarta. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - PT MNC Investama Tbk pada 2016 menargetkan pertumbuhan bisa meningkat di tengah situasi ekonomi yang melambat. Wakil Direktur MNC Investama Darma Putra mengatakan ingin mengejar angka pertumbuhan di kisaran 15 persen hingga 20 persen.

"Melihat kondisi sekarang, target itu sudah bagus," kata Darma di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa, 24 November 2015.

MNC Investama, lanjut Darma, akan fokus mengembangkan dua sektor utama, yaitu di media dan jasa keuangan.

Seperti diketahui, perusahaan milik Hary Tanoesoedibjo itu bergerak di tiga sektor utama, yaitu media, properti, dan jasa keuangan. "Di properti kan sedang berjalan proyek di Lido dan Bali, jadi tinggal diselesaikan saja," kata Darma.

Di media, MNC akan mengembangkan bisnis media online. Darma menilai ke depan, tren media akan bergeser ke online. Pasalnya, sejumlah pesaing sudah mulai fokus ke media online. "Kami tak ingin ketinggalan," ucap dia.

Sedangkan di sektor jasa keuangan, MNC Investama sedang menyiapkan rencana mengakuisisi sejumlah bank. Darma enggan menyebutkan berapa banyak bank yang akan diakuisisi. "Lebih dari lima bank," kata Darma. Namun ia menyebut kriteria bank yang menjadi incaran akuisisi MNC merupakan bank dengan aset di bawah Rp 10 triliun.

Rencana akuisisi atau merger merupakan strategi MNC Investama yang ingin meningkatkan Bank Umum Kegiatan Usaha (Buku) II ke Buku III. Menurut Darma, akuisisi merupakan cara tercepat untuk menambah aset Bank MNC International Tbk. Ia mengatakan, tiga sampai empat tahun ke depan Bank MNC bisa mencapai target menuju Buku III.

Ihwal dana, Darma mengatakan akan menyiapkan sekitar Rp 1 triliun. Ia optimistis persoalan dana tidak akan menjadi masalah selama perusahaan mempunyai target yang jelas. "Bisa dari mana saja, dari investor, bank, macam-macamlah. Kami sudah biasa melakukan akuisisi," tuturnya.

ADITYA BUDIMAN






Berita terkait

Di Tengah Seruan Boikot, McDonald's Umumkan Akuisisi Waralaba di Israel

31 hari lalu

Di Tengah Seruan Boikot, McDonald's Umumkan Akuisisi Waralaba di Israel

McDonald's menjadi sasaran seruan boikot setelah restoran waralaba di Israel tersebut menawarkan ribuan makanan gratis kepada tentara Israel.

Baca Selengkapnya

Bekas Dirut PT Bukit Asam Dituntut 19 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

51 hari lalu

Bekas Dirut PT Bukit Asam Dituntut 19 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

Bekas Direktur Utama PT Bukit Asam dituntut 19 tahun bui di kasus akuisisi saham yang merugikan negara Rp 162 miliar.

Baca Selengkapnya

PPATK dan KPPU Perkuat Kerja Sama Penanganan Pencucian Uang di Transaksi Merger serta Akuisisi

53 hari lalu

PPATK dan KPPU Perkuat Kerja Sama Penanganan Pencucian Uang di Transaksi Merger serta Akuisisi

PPATK dan KPPU memperkuat kerja sama penanganan kasus pencucian uang di transaksi merger dan akuisisi.

Baca Selengkapnya

Sidang Akuisisi Kontraktor Tambang oleh PTBA, Saksi: SBS Sangat Layak Dibeli

26 Januari 2024

Sidang Akuisisi Kontraktor Tambang oleh PTBA, Saksi: SBS Sangat Layak Dibeli

Sidang dugaan korupsi akuisisi kontraktor tambang oleh PTBA (PT Bukit Asam Tbk) berlanjut di PN Palembang. Konsultan beberkan rencana akuisisi.

Baca Selengkapnya

PLN Catat Penjualan Listrik di 2023 Tumbuh 5,32 Persen

15 Januari 2024

PLN Catat Penjualan Listrik di 2023 Tumbuh 5,32 Persen

PT PLN (Persero) mencatat penjualan listrik pada 2023 mengalami kenaikan menjadi 285,23 terrawatt hour (TWh) atau tumbuh 5,32 persen year on year.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Akuisisi Time Warner oleh AOL, Sejarah Aksi Korporat Terbesar Dunia

10 Januari 2024

Kilas Balik Akuisisi Time Warner oleh AOL, Sejarah Aksi Korporat Terbesar Dunia

Time Warner yang saat itu merupakan rumah bagi Warners, HBO, CNN, TBS, Time Warner Cable, dan majalah Time diakuisisi AOL seharga US $ 182 miliar.

Baca Selengkapnya

Terkini: Profil Budi Waseso yang Sekarang Jadi Komisaris Utama SIG, Prajogo Pangestu Masih Orang Terkaya Indonesia

6 Desember 2023

Terkini: Profil Budi Waseso yang Sekarang Jadi Komisaris Utama SIG, Prajogo Pangestu Masih Orang Terkaya Indonesia

Mantan Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, ditunjuk menjadi Komisaris Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. atau SIG.

Baca Selengkapnya

Terkini: Erick Thohir Buka Suara soal Kabar Terbaru Vale, Kominfo Dapat Opini Wajar Dengan Pengecualian dari BPK

5 Desember 2023

Terkini: Erick Thohir Buka Suara soal Kabar Terbaru Vale, Kominfo Dapat Opini Wajar Dengan Pengecualian dari BPK

Menteri BUMN Erick Thohir buka suara soal kabar terbaru soal divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk. (IDX: INCO).

Baca Selengkapnya

Kartu Kredit Standard Chartered Bank Bakal Dialihkan ke Bank Danamon Pekan Ini

5 Desember 2023

Kartu Kredit Standard Chartered Bank Bakal Dialihkan ke Bank Danamon Pekan Ini

Bank Danamon Indonesia akan merampungkan akuisisi bisnis ritel Standard Chartered Bank Indonesia pada pekan ini.

Baca Selengkapnya

TikTok Dikabarkan Bakal Merger dengan GoTo, Ini Respons Menteri Teten

24 November 2023

TikTok Dikabarkan Bakal Merger dengan GoTo, Ini Respons Menteri Teten

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menanggapi soal kabar merger TikTok dengan PT GoTo Gojek Tokopedia.

Baca Selengkapnya