5 Startup Indonesia Menarik di Tech in Asia 2015  

Reporter

Sabtu, 14 November 2015 12:15 WIB

Startupbisnis.com

TEMPO.CO, Jakarta -Tech in Asia Jakarta 2015 jadi ajang berkumpulnya ratusan startup Indonesia. Beberapa yang datang dari negeri tetangga juga turut berpromosi. Semua berlomba merebut hati pengguna, pelamar kerja, hingga para investor yang menyandang dana.

BACA: Terima Kucuran Rp 300 miliar, Bhinneka Siap IPO

Di antara belantara itu, ada beberapa startup yang menarik perhatian. Produk yang mereka tawarkan beragam, mulai tips fesyen online hingga aplikasi untuk terapi, hingga yang dapat membandingkan harga bahan pokok di berbagai tempat. Ini lima di antaranya:

CakraApp
CakraApp merupakan aplikasi untuk terapi autis, Aspeger, Down Syndrome, keterbelakangan mental, dan lambat belajar dengan menggunakan teknologi interaktif. “Ada sekitar 1.200 lebih anak-anak Indonesia yang terkena gejala tersebut dan dari tahun ke tahun terus meningkat,” kata Muhammad Lutfi Ramdhani selaku pendiri CakraApp di Balai Kartini, Kamis 12 November 2015. Ia mengklaim aplikasi ini mampu menyembuhkan gejala tersebut hingga 30 persen.

Fasyen
Fasyen merupakan aplikasi mobile yang memberikan rekomendasi-rekomendasi seputar dunia fesyen. Rekomendasi-rekomendasi tersebut berasal dari sesame pengguna aplikasi Fasyen. Di saat bersamaan, rekomendasi-rekomendasi tersebut akan menjadi sebuah saluran khusus hingga membentuk komunitas-komunitas dengan pilihan topik sendiri.

BACA: Alasan Alice Norin Tergoda Bisnis Online

Promoji
Promoji merupakan aplikasi mobile yang memungkinkan pengguna untuk mencari informasi diskon dan promo yang ada di tempat-tempat tertentu seperti restoran, mal, kafe, dan lainnya. Aplikasi ini memiliki desian antarmuka yang menarik. “Saya sendiri desainer,” kata Sergio Rusli selaku pendiri sekaligus Chief Executive Officer Promoji. Belum berkantong tebal, ia masih melakukan outsourcing untuk mengembangkan aplikasi tersebut.


Waple
Waple merupakan aplikasi berbagi akses Wi-Fi. Dengan aplikasi ini, pengguna bisa mendapatkan kode Wi-Fi dan berbagi kode Wi-Fi yang mereka dapatkan ke pengguna lain. Tidak hanya memberi keuntungan bagi pengguna aplikasi. Waple juga membantu para pemilik bisnis seperti restoran atau kafe untuk mempromosikan tempat mereka melalui aplikasi tersebut.

Sembako
Sembako adalah aplikasi mobile yang menghubungkan konsumen dengan penjual kebutuhan sehari-hari seperti air galon, beras, daging, dan lainnya. Dengan aplikasi ini, pengguna bisa membandingkan harga barang yang akan dibeli tanpa haruis keliling pasar. Tidak hanya itu, melalui aplikasi ini pengguna juga bisa mendapatkan kupon atau diskon-diskon tertentu dengan berbagi informasi mengenai barang yang mereka jual atau beli lewat dalam aplikasi ke teman-teman mereka.

PINGIT ARIA

Berita terkait

Lagi-lagi Startup PHK Karyawan, Ini Penjelasan Bos Pahamify

6 Juni 2022

Lagi-lagi Startup PHK Karyawan, Ini Penjelasan Bos Pahamify

Pahamify, startup edutech, mengkonfirmasi kabar terkait dengan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada sejumlah karyawannya.

Baca Selengkapnya

Mengenal 5 Pemuda Indonesia Pendiri Startup Ternama

10 September 2021

Mengenal 5 Pemuda Indonesia Pendiri Startup Ternama

Meski bukan pekerjaan mudah, beberapa anak muda Indonesia sukses mendirikan perushaan startup mereka dan mengembangkannya hingga menjadi besar.

Baca Selengkapnya

Google Bikin Program Startup School Gratis untuk Founder Startup Asia Pasifik

3 Februari 2021

Google Bikin Program Startup School Gratis untuk Founder Startup Asia Pasifik

Sesi interaktif Google Startup School akan mencakup berbagai topik, dari pemasaran digital, pengetahuan produk, hingga strategi bisnis.

Baca Selengkapnya

Cerita Wishnutama Selepas Jadi Menteri, Jajaki Startup Media Digital

27 Januari 2021

Cerita Wishnutama Selepas Jadi Menteri, Jajaki Startup Media Digital

Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio, menceritakan kesibukannya setelah dicopot sebagai pembantu presiden.

Baca Selengkapnya

Meghan Markle Investasi ke Startup yang Menjual Susu Oat

15 Desember 2020

Meghan Markle Investasi ke Startup yang Menjual Susu Oat

Mantan Duchess of Sussex, Meghan Markle berinvestasi di startup Clevr Brands. Perusahaan tersebut menjual latte susu oat instan empat rasa.

Baca Selengkapnya

Trending Bisnis: Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Hingga Haus! Dapat Pendanaan 30 M

3 Desember 2020

Trending Bisnis: Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Hingga Haus! Dapat Pendanaan 30 M

Berita terpopuler bisnis sepanjang 2 Desember 2020, dimulai dari cerita soal Edhy Prabowo dan istrinya dua kali mendatangi toko jam Rolex di Hawaii.

Baca Selengkapnya

2 Perempuan Indonesia Ikut Program Immersion: Women Founders Google

26 November 2020

2 Perempuan Indonesia Ikut Program Immersion: Women Founders Google

Immersion: Women Founders merupakan program pelatihan untuk membekali para perempuan dengan alat dan keterampilan untuk mengembangkan startup mereka.

Baca Selengkapnya

Inilah Pemenang Hyundai Startup Challenge 2020

16 November 2020

Inilah Pemenang Hyundai Startup Challenge 2020

Hyundai Startup Challenge 2020 di Indonesia telah dimulai sejak awal tahun ini dan berhasil mengumpulkan ratusan pendaftar.

Baca Selengkapnya

Ratusan Startup Lokal di Yogyakarta Jadi Perhatian InnoXJogja 2020

8 November 2020

Ratusan Startup Lokal di Yogyakarta Jadi Perhatian InnoXJogja 2020

Festival teknologi dan inovasi bertajuk InnoXJogja 2020 segera digelar di Yogyakarta pada 17-20 November 2020 ini.

Baca Selengkapnya

Omnibus Law, Karpet Merah Tenaga Kerja Asing dari Pasal-pasal yang Rontok

8 Oktober 2020

Omnibus Law, Karpet Merah Tenaga Kerja Asing dari Pasal-pasal yang Rontok

Semangat mereka tetap berapi-api, menuntut pembatalan Undang-undang Cipta Kerja atau Omnibus Law.

Baca Selengkapnya