Pemeriksaan Super Ketat di Soekarno-Hatta: Ada Apa?

Reporter

Kamis, 5 November 2015 06:13 WIB

Menteri Perhubungan Ignasius Jonan (tengah) melewati pos pemeriksaan saat akan melakukan sidak di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, 11 Juli 2015. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.

TEMPO.CO, Jakarta - Calon penumpang pesawat di Bandar Udara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, harus menjalani pemeriksaan ekstra ketat terhadap tubuh dan barang bawaan mereka. Sepatu, jaket, ikat pinggang, dan benda lain yang mengandung logam, termasuk arloji dan cincin, harus dilepas.



Pemeriksaan pun berlangsung lebih lama. Akibatnya, antrean mengular sampai puluhan meter, seperti terlihat di pintu security checkpoint 2 pada 4 November 2015.



"Saya antre sekitar 10 menit dengan pemeriksaan semua barang logam dicopot, termasuk jam tangan dan sabuk," kata Bagja Hidayat, penumpang Sriwijaya Air SJ 6074 tujuan Pangkal Pinang. Saat pemeriksaan, seorang petugas yang berjaga mengatur antrean, dua lainnya di mesin pendeteksi logam. "Dan satu orang berdiri memeriksa badan penumpang," kata dia.


Advertising
Advertising


Calon penumpang lain, David Ni'matullah, mengaku terkejut dengan pemeriksaan ketat tersebut. Awalnya, dia mengira ada insiden yang mengganggu keamanan nasional. Namun, belakangan dia baru tahu ini merupakan prosedur baru yang diterapkan bandara. "Semestinya ada sosialisasi dulu, biar kami enggak kaget," katanya.



Direktur Operasi PT Angkasa Pura II Djoko Murjatmodjo mengatakan, sejak pekan lalu calon penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta diwajibkan melepas ikat pinggang dan jam tangan. "Selain mengeluarkan barang-barang berunsur logam lainnya, seperti telepon seluler, kamera saku, dan koin," katanya.



Apabila alat pendeteksi logam masih berbunyi atau memberi notifikasi suara, "Petugas Aviation Security (Avsec) akan melakukan pemeriksaan badan terhadap calon penumpang," ujarnya.

Menurut Djoko, penerapan sistem baru ini tidak ada hubungannya dengan adanya aksi teror atau tidak. Prosedur ini ada dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 127/2015 tentang Keamanan Penerbangan Nasional. "Untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan penerbangan," kata dia.



Juru bicara PT Angkasa Pura II Achmad Syahir mengatakan, untuk mengantisipasi parahnya antrean, pihaknya menyiapkan tiga improvisasi, yaitu mengatur pola antrean, penambahan petugas, dan menambah mesin X-ray.



JONIANSYAH HARDJONO



Baca juga:
Aktivis Diseret Fadli Zon ke PN, Gubernur Ganjar: Lawan!
Heboh Suap Dokter: Tiga Hal yang Mengejutkan


Berita terkait

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

1 jam lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

3 jam lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

22 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

Penutupan sementara operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga besok, Sabtu, 4 Mei 2024 pukul 18.00 WITA.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

22 jam lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

23 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

1 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

Keputusan Kemehub menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik dinilai sebagai langkah yang tepat. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

1 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

2 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya