112 Ekor Burung Langka Dilepas di Raja Ampat  

Reporter

Rabu, 28 Oktober 2015 17:44 WIB

Gugusan pulau menonjol (lime Stone), dilihat dari Puncak Davalen, distrik Misool Timur, kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, 26 April 2015. Selain pesona bawah lautnya, gugusan lime stone juga menjadi salah satu andalan daya tarik wisata Raja Ampat. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah Waisai Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat melepaskan sebanyak 112 ekor burung yang dilindungi di kawasan hutan konservasi Waigeo.

"Burung yang dilepaskan ke alam di kawasan hutan konservasi Waigeo adalah nuri sebanyak 73 ekor, cenderawasih enam ekor, mambruk tiga ekor dan kakak tua sebanyak 30 ekor," kata Kepala KSDA Wilayah Waisai Enjang Sopiyudin Raja Ampat, Rabu (28 Oktober 2015).

Dia mengatakan, lebih dari seratus burung yang dilepaskan ke alam tersebut merupakan hasil sitaan BKSDA dari tangan masyarakat saat melakukan operasi di Kota Sorong dan Kabupaten Raja Ampat sebulan terakhir ini.

"Ratusan burung ini dipelihara oleh masyarakat padahal sesuai ketentuan undang-undang yang berlaku dilarang," katanya.

Ia menjelaskan, masyarakat pemilik burung-bubung tersebut tidak diproses hukum karena mereka menyadari kesalahan dan menyerahkan burung peliharaan kepada BKSDA untuk dilepaskan ke alam.

"Kami melakukan operasi sambil sosialisasi kepada masyarakat undang-undang satwa yang dilindungi agar masyarakat memahami dan tidak memelihara satwa tersebut," ujarnya.

Ia mengatakan, tahun ini BKSDA masih melakukan sosialisasi namun awal tahun depan 2016 masyarakat yang kedapatan memelihara maupun menjual satwa yang dilindungi itu akan memproses hukum.

Enjang Sopiyudin mengajak masyarakat setempat untuk melindungi burung cenderawasih, mambruk dan kakak tua yang populasinya semakin berkurang di Papua agar tidak punah.

ANTARA

Berita terkait

Pesona Kali Biru, Sepotong Surga di Tanah Raja Ampat Papua Barat

11 November 2023

Pesona Kali Biru, Sepotong Surga di Tanah Raja Ampat Papua Barat

Disebut Kali Biru karena sungai di tanah Raja Ampat ini memiliki air jernih yang memancarkan warna biru dari dasarnya.

Baca Selengkapnya

Kapal Kargo Inggris Kandas di Perairan Koservasi Raja Ampat karena Alami Kebocoran

27 April 2023

Kapal Kargo Inggris Kandas di Perairan Koservasi Raja Ampat karena Alami Kebocoran

Sejauh ini tidak ditemukan kebocoran minyak pada kapal kargo tersebut. Sebanyak 22 ABK dilaporkan selamat.

Baca Selengkapnya

Papua Dorong Penetapan Kawasan Ekosistem Penting untuk Lindungi Flora dan Fauna

22 Mei 2022

Papua Dorong Penetapan Kawasan Ekosistem Penting untuk Lindungi Flora dan Fauna

Kawasan ekosistem penting tersebut akan dikelola oleh berbagai pihak, termasuk masyarakat adat setempat.

Baca Selengkapnya

Beberapa Fauna Unik dari Hutan dan Sungai Amazon

9 Maret 2022

Beberapa Fauna Unik dari Hutan dan Sungai Amazon

Trenggiling raksaan terancam punah. Tapi lembah Sungai Amazon yang luas, berawa, dan tak dapat ditembus, memberi populasi mereka tempat untuk tinggal.

Baca Selengkapnya

Desa Wisata Swandarek, Raja Ampat, Ada Sambutan Hangat dari Elis dan Pasukannya

17 Oktober 2021

Desa Wisata Swandarek, Raja Ampat, Ada Sambutan Hangat dari Elis dan Pasukannya

Desa Wisata Swandarek di Raja Ampat, Papua Barat, punya pantai pasir putih yang indah. Air laut begitu bersih dan jernih.

Baca Selengkapnya

Wisata ke Pianemo, Sepotong Surga di Raja Ampat Papua Barat

17 Oktober 2021

Wisata ke Pianemo, Sepotong Surga di Raja Ampat Papua Barat

Kabupaten Raja Ampat di Papua Barat juga memiliki gugusan bukit karst yang menarik. Salah satunya adalah Bukit Pianemo.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tarsius, Primata Terkecil di Dunia Asal Sulawesi

25 Agustus 2021

Mengenal Tarsius, Primata Terkecil di Dunia Asal Sulawesi

Tarsius, primata terkecil di dunia ini merupakan endemik Sulawesi ini, bisa melompat cukup jauh dan sangat romantis terhadap pasangannya.

Baca Selengkapnya

Jembatan Ambruk di Raja Ampat Papua, Sandiaga Uno Minta Diproses Hukum

6 Juni 2021

Jembatan Ambruk di Raja Ampat Papua, Sandiaga Uno Minta Diproses Hukum

Menteri Pariwisata Sandiaga Uno menyoroti jembatan di destinasi wisata Raja Ampat Papua yang ambruk saat dilewati sejumlah wisatawan.

Baca Selengkapnya

Tips Wisata Hemat ke Raja Ampat Papua, Cek Detail Ongkosnya

9 Mei 2021

Tips Wisata Hemat ke Raja Ampat Papua, Cek Detail Ongkosnya

Yang ingin berwisata ke Raja Ampat Papua tapi khawatir kantong jebol, simak tips wisata hemat ke sana. Perhatkan detail apa saja pengeluarannya.

Baca Selengkapnya

Wisata ke Satu-satunya Tempat Beraspal Mulus di Raja Ampat Papua

24 Februari 2021

Wisata ke Satu-satunya Tempat Beraspal Mulus di Raja Ampat Papua

Kabupaten Raja Ampat di Papua memiliki empat pulau utama. Pulau Waigeo, Salawati, Batanta, dan Misool. Di mana jalanan aspal berada?

Baca Selengkapnya