Kabut Asap Kiriman, Giliran Bandara Timika Lumpuh Total  

Reporter

Jumat, 16 Oktober 2015 17:53 WIB

ANTARA/Spedy Paereng

TEMPO.CO, Jakarta- Penerbangan dari dan ke Bandara Moses Kilangin Timika, Papua, Jumat pagi hingga siang, 16 Oktober 2015 lumpuh total akibat kabut asap yang semakin tebal di wilayah itu, kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Mimika John Rettob, yang bahkan menyatakan penerbangan telah lumpuh sejak kemarin, 15 Oktober 2015.


Kemarin hanya ada satu maskapai yang mendarat di bandara ini, namun pesawat Garuda Indonesia rute Jakarta-Denpasar-Timika-Jayapura itu memutuskan langsung terbang lagi ke Denpasar karena bandara ditutupi asap tebal.

Hari ini, semua maskapai membatalkan penerbangan ke Timika.

"Tadi siang sekitar pukul 13.00 WIT, kami memutuskan tidak ada lagi pesawat yang masuk Timika karena kabut asap semakin pekat dengan jarak pandang hanya sekitar 400 meter. Kita berharap mudah-mudahan esok kondisi cuaca jauh lebih baik sehingga semua aktivitas penerbangan kembali normal," kata John.

John mengaku menerima telepon dari para penumpang yang berada di Jakarta, Denpasar, Makassar, dan Jayapura yang menanyakan kondisi cuaca di Timika. Para penumpang mengaku tidak mendapat kepastian jadwal keberangkatan mereka kembali ke Timika.

"Kami sudah berupaya menjelaskan kepada para penumpang bahwa sebenarnya mereka bukan ditelantarkan, tetapi kondisi cuaca kita di Timika memang demikian. Para pilot dari semua operator penerbangan juga masih menunggu kondisi cuaca di Timika bisa membaik atau tidak. Kalau kondisi cuaca baik, tentu pesawat bisa berangkat, demikian sebaliknya," ujar John.

Kabut asap yang menutupi Kota Timika merupakan kabut asap kiriman dari wilayah Merauke, Mappi, dan sekitarnya.

Prakirawan Cuaca Stasiun Meteorologi Kelas III Timika, Fitria Nur Fadillah, mengatakan berdasarkan data pantauan satelit, ada beberapa titik api di Merauke, Mappi, dan sekitarnya, yang kini terus bertambah sehingga memicu kabut asap pekat di sejumlah wilayah pesisir selatan Papua, seperti Timika dan Asmat.

Ia mengatakan asap yang ditimbulkan akibat kebakaran di wilayah Merauke dan sekitarnya menimbulkan efek yang sangat terasa di wilayah Timika dan daerah lain di pesisir selatan Papua.




ANTARA

Berita terkait

Malaysia Batalkan RUU Polusi Asap Lintas Batas, Pilih Diplomasi dengan Indonesia

7 November 2023

Malaysia Batalkan RUU Polusi Asap Lintas Batas, Pilih Diplomasi dengan Indonesia

Malaysia membatalkan rencana usulan rancangan undang-undang polusi asap lintas batas.

Baca Selengkapnya

Palangka Raya Perpanjang PJJ Dampak Kabut Asap, Bagaimana Nasib Siswa Ikuti ANBK?

9 Oktober 2023

Palangka Raya Perpanjang PJJ Dampak Kabut Asap, Bagaimana Nasib Siswa Ikuti ANBK?

Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), memperpanjang kebijakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) akibat kabut asap.

Baca Selengkapnya

Greenpeace Nilai Penegakan Hukum Karhutla Lemah: Sudah Divonis, Belum Bayar Denda

7 Oktober 2023

Greenpeace Nilai Penegakan Hukum Karhutla Lemah: Sudah Divonis, Belum Bayar Denda

Dia mengatakan, ketiga negara saling terkait dalam penanggulangan karhutla tak hanya karena lokasinya berdekatan.

Baca Selengkapnya

Greenpeace Bantah Klaim Menteri KLHK Tak Ada Asap Karhutla Lintas Batas ke Malaysia

7 Oktober 2023

Greenpeace Bantah Klaim Menteri KLHK Tak Ada Asap Karhutla Lintas Batas ke Malaysia

Asap karhutla, kata dia, sampai ke negara tetangga ketika karhutla sedang mencapai puncaknya.

Baca Selengkapnya

Asap Tebal Kebakaran Hutan, Siswa PAUD hingga SMP di Jambi Belajar dari Rumah Mulai Hari Ini

2 Oktober 2023

Asap Tebal Kebakaran Hutan, Siswa PAUD hingga SMP di Jambi Belajar dari Rumah Mulai Hari Ini

Hal itu dilakukan lantaran kabut asap tebal akibat kebakaran hutan dan lahan masih menyelimuti daerah tersebut.

Baca Selengkapnya

Dikepung Kabut Asap Kebakaran Hutan, Palangka Raya Pangkas Waktu Belajar di Sekolah

28 September 2023

Dikepung Kabut Asap Kebakaran Hutan, Palangka Raya Pangkas Waktu Belajar di Sekolah

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng), mengundurkan jam masuk sekolah bagi peserta didik karena dikepung asap.

Baca Selengkapnya

Karhutla Masih Landa Riau, Manggala Agni dan TNI Lanjutkan Pemadaman

29 Agustus 2023

Karhutla Masih Landa Riau, Manggala Agni dan TNI Lanjutkan Pemadaman

Manggala Agni dan TNI masih melanjutkan pemadaman kebakaran lahan dan hutan atau karhutla di Desa Tarai Bangun, Kabupaten Kampar, Riau, yang meluas.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan di Kalimantan Meningkat, Walhi Sebut Pemerintah Tak Serius Mengatasinya

20 Agustus 2023

Kebakaran Hutan di Kalimantan Meningkat, Walhi Sebut Pemerintah Tak Serius Mengatasinya

Walhi menyebut kebakaran hutan di Kalimantan yang terus terulang karena pemerintah tidak serius mengurus Sumber Daya Alam (SDA).

Baca Selengkapnya

Ribuan Penerbangan di Amerika Terganggu Asap Kebakaran Hutan Kanada

8 Juni 2023

Ribuan Penerbangan di Amerika Terganggu Asap Kebakaran Hutan Kanada

Menurut FlightAware, lebih dari 100 penerbangan telah ditunda di Bandara LaGuardia dan 55 telah ditunda di Bandara Newark.

Baca Selengkapnya

Kuliah Tak Tepat Waktu, 142 Mahasiswa Asal Papua di Luar Negeri Dipulangkan

17 April 2022

Kuliah Tak Tepat Waktu, 142 Mahasiswa Asal Papua di Luar Negeri Dipulangkan

Pemerintah Provinsi Papua akan memulangkan 142 mahasiswanya yang kuliah di luar negeri karena tidak menyelesaikan studi tepat waktu.

Baca Selengkapnya