Penurunan Harga Solar, ESDM: Kebijakan Ini Sudah Benar  

Reporter

Jumat, 9 Oktober 2015 13:38 WIB

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyatakan kebijakan menurunkan harga solar Rp 6.700 per liter sudah benar, meskipun ada surplus dengan harga keekonomiannya. Diketahui, harga keekonomian solar saat ini Rp 6.250 per liter. "Tidak ada yang salah dengan kebijakan ini," ujar Direktur Hili Minyak dan Gas Kementerian ESDM Setyorini Tri Hutami, Jumat, 9 Oktober 2015.


Perhitungan harga keekonomian solar dipengaruhi oleh nilai tukar rupiah terhadap dolar dan harga acuan pasar Singapura (mean of platts). Dengan skema penyesuaian harga saat ini, dua komponen tersebut dihitung agregatnya selama tiga bulan belakangan.

Menurut Rini, penetapan harga solar baru, yang diumumkan Rabu lalu memang bertujuan menambal kerugian PT Pertamina (Persero) akibat pengadaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium. Sesuai Undang-Undang BUMN, Rini berargumen, pemerintah tidak boleh membiarkan perseroan merugi.

Beban Pertamina karena pengadaan Premium terjadi sejak Maret lalu karena tren harga minyak saat itu meningkat. Namun sejak bulan tersebut, harga BBM Premium, solar, atau minyak tanah tidak dinaikkan pemerintah, yang berargumen menjaga daya beli masyarakat.

Kamis lalu, Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan kebijakan ini sudah tepat. "Presiden berpesan jangan membebani masyarakat, jangan membebani Pertamina," kata dia di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta.

Juru Bicara Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan perusahaan sedang berjuang menekan laju kerugian dengan mengurangi impor BBM dan penggunaan dolar. Langkah ditempuh dengan membeli BBM di pasar spot, melakukan lindung nilai (hedging), dan mengoptimalkan produksi Premium di kilang PT TPPI dan RFCC yang mulai beroperasi.




ROBBY IRFANY

Berita terkait

Sudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta, Relawan Jajaki Peluang Ini

5 hari lalu

Sudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta, Relawan Jajaki Peluang Ini

Relawan Sudirman Said, Teguh Stiawan, menjajaki peluang lain untuk Sudirman Said agar tetap maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Relawan Ungkap Alasan Sudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Relawan Ungkap Alasan Sudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta

Relawan Sudirman Said, Teguh Stiawan, mengungkapkan alasan batal mencalonkan eks Menteri ESDM tersebut di Pilkada Jakarta sebagai calon independen.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Nama Ini Batal Daftar di Pilkada Jakarta 2024 lewat Jalur Independen

5 hari lalu

Sejumlah Nama Ini Batal Daftar di Pilkada Jakarta 2024 lewat Jalur Independen

Hingga tenggat penyerahan dokumen lewat jalur independen, sejumlah nama ini belum mendaftarkan diri untuk ikut kontestasi di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Batal Maju di Pilkada Jakarta dari Jalur Independen

5 hari lalu

Sudirman Said Batal Maju di Pilkada Jakarta dari Jalur Independen

Hingga penutupan penyerahan dokumen jalur independen Pilkada Jakarta, tak ada nama Sudirman Said.

Baca Selengkapnya

KPU DKI: Hanya Dharma Pongrekun-Kun Wardana Serahkan Berkas Dukungan Lewat Jalur Independen

5 hari lalu

KPU DKI: Hanya Dharma Pongrekun-Kun Wardana Serahkan Berkas Dukungan Lewat Jalur Independen

KPU DKI menyatakan hanya bapaslon Dharma Pongrekun- Kun Wardana yang menyerahkan berkas dukungan pada hari terakhir. Bagaimana dengan Sudirman Said?

Baca Selengkapnya

Alasan Sudirman Said Maju Pilgub Jakarta Lewat Jalur Independen

7 hari lalu

Alasan Sudirman Said Maju Pilgub Jakarta Lewat Jalur Independen

Sudirman Said mengatakan ada sejumlah tokoh dan komunitas yang sudah lama meminta dirinya ikut serta dalam Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Maju Pilkada DKI Lewat Jalur Independen, Siapa Saja yang Daftar Selain Dia?

7 hari lalu

Sudirman Said Maju Pilkada DKI Lewat Jalur Independen, Siapa Saja yang Daftar Selain Dia?

KPU Provinsi DKI Jakarta telah menerima konsultasi dari tiga bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur jalur independen atau perseorangan jelang Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

15 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Ajak Para Tokoh Bersatu Selesaikan Tantangan Pasca Pilpres 2024

27 hari lalu

Sudirman Said Ajak Para Tokoh Bersatu Selesaikan Tantangan Pasca Pilpres 2024

Setelah semua proses pilpres 2024 dan sidang sengketa di MK berakhir, kata dia, penting bagi para tokoh bangsa untuk berkumpul guna merumuskan solusi.

Baca Selengkapnya

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

29 hari lalu

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.

Baca Selengkapnya