Nasib Pengembangan Blok Masela Diputuskan Oktober

Reporter

Rabu, 23 September 2015 14:10 WIB

ANTARA/Fanny Octavianus

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said berjanji status pengembangan Blok Masela, Laut Arafura, bakal ditentukan pada 10 Oktober. Mula-mula, Kementerian bakal bakal membahas usulan revisi pengembangan (Plant of Development/PoD 1) Masela mulai Jumat pekan ini, 25 September 2015.

"Menteri meminta kajian selesai secepat mungkin," ujar Direktur Jenderal Migas IGN Wiratmaja Puja, Rabu, 23 September 2015. Wiratmaja mengatakan pembahasan bakal digelar dalam workshop bersama Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kementerian ESDM. Pemerintah juga berjanji mengundang ahli-ahli terkait untuk menambah pandangan tim.

Dalam proposal yang diajukan Inpex Masela Ltd, perubahan rencana pengembangan berupa penambahan kapasitas kilang LNG dari 2,5 juta ke 7,5 juta metrik ton per tahun. Revisi didasari hasil temuan Inpex saat pengeboran bahwa cadangan terbukti Lapangan Abadi Blok Masela bertambah menjadi 10,73 triliun kaki kubik dari 6,05 triliun kaki kubik.

Blok ini bakal berproduksi pada 2024. Saat ini tim juga membahas usulan SKK Migas terkait pengolahan LNG yang dilakukan secara terapung (Floating LNG). SKK Migas mengklaim rekomendasi rencana Inpex Masela Ltd mengembangkan kapasitas gas alam cair secara terapung menggunakan kapal FLNG (Floating Liquid Natural Gas) sudah dibahas secara teknis dan ekonomi. Sebab, berdasarkan kajian SKK Migas, metode FLNG terbukti lebih efisien dan hemat biaya.

"Dari sisi ekonomi, jauh lebih murah FLNG," ujar Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi di kantor Kementerian ESDM, Rabu, 22 September 2015. Selain persetujuan revisi, Kementerian juga bakal mengkaji kemungkinan perpanjangan kontrak pengelolaan Blok Masela oleh Inpex. Diketahui kontrak Inpex bakal berakhir pada 2018 sejak ditandatangani pada November 1998 lalu. "Ini proyek besar dan kompleks," ujar Wiratmadja.

ROBBY IRFANY

Berita terkait

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

4 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Ajak Para Tokoh Bersatu Selesaikan Tantangan Pasca Pilpres 2024

16 hari lalu

Sudirman Said Ajak Para Tokoh Bersatu Selesaikan Tantangan Pasca Pilpres 2024

Setelah semua proses pilpres 2024 dan sidang sengketa di MK berakhir, kata dia, penting bagi para tokoh bangsa untuk berkumpul guna merumuskan solusi.

Baca Selengkapnya

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

19 hari lalu

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said: Korupsi Merajalela dan KPK Dilumpuhkan di Era Jokowi

58 hari lalu

Sudirman Said: Korupsi Merajalela dan KPK Dilumpuhkan di Era Jokowi

TImnas Amin menyinggung masalah-masalah yang terjadi selama pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said: Semua Cara Perlu Dilakukan untuk Buktikan Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

58 hari lalu

Sudirman Said: Semua Cara Perlu Dilakukan untuk Buktikan Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

Cara konvensional maupun cara baru bisa dilakukan untuk mengungkap dugaan kecurangan pemilu 2024 menurut Sudirman Said.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus Golkar soal Isu Prabowo-Gibran Siapkan Skenario Rangkul Hampir Semua Partai

3 Maret 2024

Kata Politikus Golkar soal Isu Prabowo-Gibran Siapkan Skenario Rangkul Hampir Semua Partai

Politikus Golkar Erwin Aksa mengomentari pernyataan Sudirman Said, soal ada skenario untuk menggabungkan banyak partai politik ke dalam pemerintahan

Baca Selengkapnya

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

2 Maret 2024

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

MAGMA Indonesia memperingatkan adanya Erupsi Gunung Semeru dan Marapi. Masyarakat diimbau tidak beraktivitas pada radius 5 kilometer.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

23 Februari 2024

Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

Kemenperin menbantah Kementerian ESDM terkait perluasan harga gas khusus industri yang dinilai membebani industri migas.

Baca Selengkapnya

Guru Besar Kritik Jokowi, Sudirman Said: Suara Mereka Murni untuk Selamatkan Bangsa

7 Februari 2024

Guru Besar Kritik Jokowi, Sudirman Said: Suara Mereka Murni untuk Selamatkan Bangsa

Sudirman Said merespons munculnya ancaman kepada sejumlah rektor dan guru besar setelah melayangkan petisi kepada Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Alumni Unej Serukan Gerakan Pemurnian Nasional

5 Februari 2024

Alumni Unej Serukan Gerakan Pemurnian Nasional

Forum Alumni Universitas Jember (Unej) untuk Perubahan mengkritik keberpihakan penyelenggara negara dalam pemilihan presiden.

Baca Selengkapnya