Setelah Naik Turun, Indeks Nikkei Tokyo Melemah 0,19 Persen

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Jumat, 11 September 2015 22:02 WIB

AP/Eugene Hoshiko

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks acuan Tokyo berakhir sedikit lebih rendah pada Jumat, 11 September 2015, setelah seminggu turun-naik menyaksikan saham-saham terpukul oleh kekhawatiran tentang ekonomi Tiongkok dan ketidakpastian mengenai kenaikan suku bunga AS minggu depan.

Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo melemah 0,19 persen, atau 35,40 poin, menjadi tutup pada 18.264,22.

Indeks Topix dari seluruh saham papan utama naik tipis 0,05 persen, atau 0,71 poin, menjadi berakhir di 1.480,23.

Kemerosotan Jumat terjadi setelah seminggu bergejolak yang melihat ayunan liar di pasar dunia, termasuk lonjakan 7,7 persen Nikkei pada Rabu, diikuti oleh penurunan 2,5 persen pada hari berikutnya.

Serangkaian langkah-langkah selama beberapa hari terakhir dari Beijing telah menenangkan kegelisahan, karena pemimpin Tiongkok memberi jaminan mereka telah mengendalikan krisis, yang telah mengapus triliunan di pasar global dalam beberapa pekan terakhir.

"Akar penyebab semacam koreksi ini adalah waktu kenaikan tingkat suku bunga AS dan dampaknya pada perekonomian Tiongkok," kata Tomohiro Okawa, penyiasat ekuitas UBS Group di Tokyo.

Okawa mengatakan kepada AFP bahwa sentimen risiko telah sedikit meningkat dibandingkan dengan awal bulan ini, namun ia pikir pasar bergejolak akan berlanjut dalam jangka menengah.

Namun dampak dari kenaikan suku bunga mungkin "lebih lemah dari kenaikan suku bunga AS sebelumnya, karena laju kenaikan suku bunga sangat lambat dibandingkan dengan kenaikan sebelumnya," kata Okawa.

Pembelian saham dibantu oleh keuntungan yang sehat di Wall Street pada Kamis, di mana investor berharap bank sentral akan menahan diri dari menaikkan suku bunga pada minggu depan.

Dalam perdagangan saham di pasar Jepang, kelas berat Fast Retailing, operator jaringan toko pakaian Uniqlo, naik 1,48 persen menjadi 47.620 yen, sementara Toyota turun 1,43 persen menjadi 7.072 yen, dan raksasa telekomunikasi Softbank turun 0,64 persen menjadi 6.513 yen.

Dolar naik menjadi 120,69 yen di Tokyo dari 120,63 yen pada Kamis di New York, sementara euro berada di 136,18 yen terhadap 136,01 yen.

ANTARA

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit

5 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit

IHSG menutup sesi pertama hari Ini di level 7,150,9 atau +0.22 persen.

Baca Selengkapnya

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

6 jam lalu

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

IHSG hari ini, Senin, 6 Mei 2024 dibuka menguat 36,86 poin atau 0,52 persen ke posisi 7.171,58

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

4 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

7 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

11 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

12 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

13 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

13 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

14 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

14 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya