Jokowi Hadiri Munas VIII HKTI Oesman Sapta Odang

Reporter

Jumat, 31 Juli 2015 22:00 WIB

Oesman Sapta (Kaos Hitam). ANTARA/Muhammad Deffa

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo menghadiri Musyawarah Nasional VIII Himpunan Kerukunan Tani Indonesia 2015 kepemimpinan Oesman Sapta Odang di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur.


Presiden tiba di lokasi pukul 09.15 mengenakan jaket putih kombinasi hijau HKTI didampingi oleh Ketua MPR RI Zulkifli Hasan dan Menteri Agraria Tata Ruang/Kepala BPN Ferry Mursyidan Baldan.


Sebelum masuk ke lokasi Munas, Jokowi mengunjungi display produk unggulan HKTI dari seluruh Indonesia, sarana produksi pertanian (saprotan) dan alat mesin pertanian (alsintan) di Arena Munas.


Ketua Panitia Irjen Pol (Purn) Erwin TPL. Tobing dalam siaran pers di lokasi mengatakan tema Munas adalah "Majukan Pertanian, Berdayakan Petani, Wujudkan Kedaulatan Pangan".


Munas dihadiri sekitar 700 peserta dari utusan dewan pimpinan nasional (DPN) HKTI, utusan dewan pimpinan HKTI Provinsi dan Kabupaten/Kota utusan Pemuda Tani dan Wanita Tani Serta Fungsionaris HKTI.


Advertising
Advertising

HKTI didirikan pada 1973 sebagai penggabungan aspirasi dari 14 organisasi masyarakat sebagai satu satunya wadah organisasi petani. Sejak awal pendiriannya, HKTI diketuai oleh oleh Martono yang kala itu sebagai Ketua Warga Tani Kosgoro.


Jabatan ketua dijabat terus menerus oleh Martono selama 4 periode yang berkhir pada 1994. Lamanya periode kepemimpinan Martono tidak lepas dari campur tangan Presiden Soeharto mengingat Kosgoro termasuk salah satu unsur cikal bakal Partai Golkar.


Kemudian pada periode 1994-1999 diganti oleh Muh. Ismail (mantan Gubernur Jawa Tengah) dan setelah itu sampai dengan 2004, Ketua Umum HKTI dijabat oleh Siswono Yudo Husodo yang mantan menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi jaman Orde Baru.


Kemudian pada periode 2004-2009 Prabowo Subianto tampil sebagai Ketua. Awal keretakan di dalam tubuh organisasi HKTI tepatnya pada Juli 2010, di Bali sedang diadakan Musyawarah Nasional HKTI ke VII dengan agenda acara utama adalah pemilihan ketua umum untuk periode 2010--2015.


Pada saat itu terjadi perdebatan seru di antara para peserta Munas ketika dilakukan pemilihan calon ketua secara aklamasi. Sebagian peserta Munas beranggapan bahwa pemilihan ketua secara aklamasi telah melanggar AD/ART.


Di dalam acara Munas ke VII inilah, HKTI kemudian terpecah menjadi dua kubu, yakni kubu pendukung Prabowo sebagai ketua terpilih, dan kubu lainnya yang diprakarsai oleh calon ketua Djafar Hafsah dan OSO yang sepakat pada keesokan harinya menggelar Munas Tandingan di Hotel Aston Bali. Hasil Munas tandingan tersebut akhirnya memilih Oesman Sapta juga sebagai Ketua HKTI.


Dengan demikian sejak saat itu, bahtera HKTI memiliki dua nahkoda, yang mana keduanya, masing masing mengklaim bahwa dirinyalah telah terpilih sebagai ketua umum HKTI yang sah.


BISNIS.COM

Berita terkait

Ditanya soal Kartu Tani, Ganjar Beberkan Kelangkaan Pupuk dan Singgung Prabowo Pernah jadi Ketua HKTI

14 Desember 2023

Ditanya soal Kartu Tani, Ganjar Beberkan Kelangkaan Pupuk dan Singgung Prabowo Pernah jadi Ketua HKTI

Prabowo mempertanyakan kebijakan pupuk subsidi yang diterapkan Ganjar Pranowo. Lalu apa jawaban capres nomor urut tiga tersebut?

Baca Selengkapnya

Kembali Jadi Ketua Umum DPP Mapancas, Pilar Saga Ichsan Janji tak Hanya Fokus di Jakarta

3 Oktober 2023

Kembali Jadi Ketua Umum DPP Mapancas, Pilar Saga Ichsan Janji tak Hanya Fokus di Jakarta

Mapancas harus terus eksis secara organisasi dan memberikan manfaat untuk masyarakat

Baca Selengkapnya

Peminat Motor Listrik Sepi, Moeldoko: Subsidi Disertai Persyaratan Itu Tidak Menarik

13 Juli 2023

Peminat Motor Listrik Sepi, Moeldoko: Subsidi Disertai Persyaratan Itu Tidak Menarik

Moeldoko tak menampik peminat insentif motor listrik masih rendah. Ia mengungkap ada kemungkinan pemerintah merombak persyaratan tersebut.

Baca Selengkapnya

Terkini: Kreditor Sriwijaya Air Setujui Proposal Perdamaian, Cerita Dirut KAI saat Pendaftaran Naik LRT Jabodebek

13 Juli 2023

Terkini: Kreditor Sriwijaya Air Setujui Proposal Perdamaian, Cerita Dirut KAI saat Pendaftaran Naik LRT Jabodebek

Sriwijaya Air menjalani sidang putusan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Rabu 12 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Ide Pemberian Subsidi Listrik untuk Petani, Moeldoko: Saya Bakal Sarankan ke Presiden

13 Juli 2023

Ide Pemberian Subsidi Listrik untuk Petani, Moeldoko: Saya Bakal Sarankan ke Presiden

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyoroti terbatasnya akses listrik untuk pertanian.

Baca Selengkapnya

Ahmad Muzani Tegaskan Petani Butuh Dukungan

19 Mei 2023

Ahmad Muzani Tegaskan Petani Butuh Dukungan

Pengurus Dewan Pimpinan Pusat Wanita Tani Indonesia HKTI Periode 2022-2027 harus memberi bakti nyata untuk petani.

Baca Selengkapnya

HKTI Minta Semua Pihak Gunakan Data BPS

23 Maret 2023

HKTI Minta Semua Pihak Gunakan Data BPS

BPS adalah satu-satunya lembaga data yang bertanggung jawab langsung terhadap ketersediaan data.

Baca Selengkapnya

Bapanas Kumpulkan Perwakilan Petani, Segera Tetapkan HPP Beras dan Gabah

3 Maret 2023

Bapanas Kumpulkan Perwakilan Petani, Segera Tetapkan HPP Beras dan Gabah

Bapanas telah mengumpulkan sejumlah perwakilan petani untuk merumuskan besaran HPP beras dan gabah terbaru terbaru tahun ini.

Baca Selengkapnya

Disebut Tak Libatkan Petani Saat Tentukan Batas Atas Harga Beras dan Gabah, Begini Jawaban Kepala Bapanas

24 Februari 2023

Disebut Tak Libatkan Petani Saat Tentukan Batas Atas Harga Beras dan Gabah, Begini Jawaban Kepala Bapanas

Disebut tak melibatkan perwakilan petani dalam memutuskan batas atas harga beras dan gabah, ini jawaban Kepala Bapanas.

Baca Selengkapnya

Jaringan Pengusaha Nasional Gelar Munas pada 25 Agustus 2022

16 Agustus 2022

Jaringan Pengusaha Nasional Gelar Munas pada 25 Agustus 2022

Pengurus Pusat Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) bakal menggelar Munas untuk pertama kalinya pada pada 25 Agustus 2022.

Baca Selengkapnya