BKPM Yakin Target Investasi Rp 519 Triliun Tercapai, ini Alasannya

Reporter

Jumat, 24 Juli 2015 05:44 WIB

TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO , Jakarta: Badan Koordinasi Penanaman Modal sangat optimistis target investasi senilai Rp 519 triliun pada tahun 2015 ini akan tercapai. Keyakinan didasari oleh rekam jejak realisasi investasi hingga saat ini yang diklaim memuaskan.

Pada periode kuartal satu lalu, BKPM mencatat ada Rp 124,6 triliun realisasi investasi. "Semester satu ini, 50 persen dari Rp 519 triliun kami dapat," ujar Deputi Bidang Pengendalian Penanaman Modal BKPM Azhar Lubis di Jakarta, Kamis, 23 Juli 2015. Namun, Azhar enggan menyebutkan angka pasti karena akan menjadi bahan presentasi BKPM senin mendatang.

Sebagai referensi, Kepala BKPM Franky Sibarani merujuk pada komitmen investasi yang sudah diutarakan para investor. "Ada Rp 721,9 triliun yang sudah berkomitmen," ujar Franky di tempat yang sama.

Franky menjabarkan komitmen terdiri Rp 532,7 triliun dari penanam modal asing dan Rp 189,2 triliun dari penanam modal dalam negeri. "Menyaring sebesar-besarnya persentase minat investasi, menjadi tantangan tersendiri bagi BKPM," katanya.

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan tingginya komitmen investasi tersebut menjadi bukti iklim investasi Indonesia cukup menarik. "Ini menjadi gambaran yang tak kalah penting dari hasil realisasi investasi," kata Bambang.

Bambang mengatakan akan memberlakukan beberapa kebijakan insentif pajak dan fiskal untuk menjaring realisasi investasi. Selain tax allowance, Kemenkeu akan segera menerbitkan beberapa peraturan menteri keuangan dan peraturan pemerintah.

Insentif tersebut adalah tax holiday, kebijakan fiskal khusus untuk kewasan ekonomi khusus, dan revisi aturan gudang penyimpanan berikat. "Untuk yang PMK akan segera terealisasi sedangkan revisi gudang penyimpanan berikat masih membutuhkan waktu karena perlu keselarasan antar lembaga," ujar Bambang.

ANDI RUSLI


Berita terkait

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

6 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

7 jam lalu

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

Sucor Aset Management menjalin kerja sama dengan BRI Danareksa Sekuritas untuk distribusi produk investasi reksa dana. Seperti apa targetnya tahun ini

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

7 jam lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

Eks Menteri Keamanan Panama Menang Pilpres dengan Dukungan Mantan Presiden

14 jam lalu

Eks Menteri Keamanan Panama Menang Pilpres dengan Dukungan Mantan Presiden

Eks menteri keamanan Panama memenangkan pilpres setelah menggantikan mantan presiden Ricardo Martinelli dalam surat suara.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

16 jam lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

1 hari lalu

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

1 hari lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

2 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

2 hari lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

3 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya