TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perindustrian menyambut PT Sanyo Jaya Component Indonesia yang berencana menjadikan Indonesia sebagai basis produksi Teknologi Informasi dan Komunikasi atau Information and Communication Technology (ICT).
"Pada dasarnya kami mendukung dan ini suatu kabar, di mana mereka fokus dan konsenterasi bahwa di kawasan Asia ini, kita dijadikan basis produksi," kata Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kementerian Perindustrian Warsito di Jakarta, Selasa.
Warsito mengatakan, alasan mereka ingin mengembangkan ICT di Indonesia adalah karena perkembangan ICT di Indonesia sangat bagus.
Menurut Warsito, 100 persen produksi ICT tersebut akan diekspor ke beberapa negara, seperti Tiongkok, Jepang, Amerika dan Eropa.
Namun, Warsito menambahkan, meskipun pabrik Sanyo tersebut berada di kawasan berikat yang berorientasi ekspor, namun pabrik diperbolehkan menjual produknya ke dalam negeri sebanyak maksimal 10 persen dari total produksi.
Kemudian, lanjut Warsito, pihak Sanyo juga menawarkan perkembangan kerja sama di bidang otomotif, di mana perusahaan tersebut akan memproduksi bagian-bagian elektronik dari sebuah produk otomotif.
"Untuk itu, Menteri Perindustrian Saleh Husin akan melihat perkembangannya dengan mengunjungi pabrik tersebut dikemudian hari. Menperin merespon positif rencana tersebut," ujarnya.
Diketahui, Sanyo Indonesia akan meningkatkan kapasitas produksi ICT di pabriknya, yang berlokasi di Cimanggis, Depok, Jawa Barat, dari kapasitas awal 70 juta jadi 120 juta buah per bulan.
Dengan investasi sebesar 5 juta dollar AS, rencana peningkatan kapasitas produksi tersebut akan dimulai pada September 2015.
Berita terkait
Pertumbuhan Ekonomi Jakarta Tembus 10,91 Persen di Triwulan II 2021, Artinya?
27 September 2021
Pertumbuhan ekonomi di Jakarta ini disebut lebih tinggi dibandingkan nasional.
Baca SelengkapnyaAda Demo 22 Mei, Kemenperin: Industri Tak Terdampak
23 Mei 2019
Demo 22 Mei yang berujung rusuh kemarin diyakini tak menimbulkan dampak yang berarti pada industri nasional.
Baca SelengkapnyaIndustri Minuman Bakal Tumbuh Positif di Akhir Tahun
23 Juli 2018
Kalangan pengusaha industri minuman yakin bakal mencatatkan kinerja positif pada akhir tahun.
Baca SelengkapnyaDorong Industri 4.0, Menperin: Pendidikan Jadi Kunci Utama
29 Desember 2017
Kunci utama dalam mendorong industri agar bisa menghadapi era ekonomi digital termasuk industri 4.0 adalah pendidikan.
Baca SelengkapnyaProyeksi 2018: Industri Unggulan Ini Jadi Tumpuan Pertumbuhan
27 Desember 2017
Kemampuannya menyerap banyak tenaga kerja membuat sektor industri dipercaya masih akan jadi salah satu tumpuan pertumbuhan ekonomi di tahun 2018.
Baca SelengkapnyaProyeksi 2018: Bersiap Melompat Lebih Tinggi dengan Industri 4.0
27 Desember 2017
Meski banyak yang pesimistis, tapi tak jarang pihak yang yakin ekonomi bakal tumbuh di 2018 dengan ditopang sejumlah sektor industri sebagai motornya.
Baca SelengkapnyaBank Dunia Sebut Perekonomian RI Positif, Apa Saja Indikatornya?
14 Desember 2017
Tren perekonomian Indonesia pada kuartal ketiga 2017 dinilai positif oleh Bank Dunia.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan Industri 2018 Ditargetkan Tembus 5,67 Persen
11 Desember 2017
Kementerian Perindustrian akan mendorong sektor-sektor andalan agar target pertumbuhan industri 2018 bisa tercapai.
Baca SelengkapnyaMenperin Sebut 6 Sektor Pendongkrak Pertumbuhan Industri 2018
11 Desember 2017
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyebutkan kontribusi pertumbuhan industri 2017 mendekati 20 persen terhadap produk domestik bruto.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan Industri Meroket, Menperin: Ada Optimisme
7 November 2017
Industri pengolahan menyumbang paling banyak dalam PDB triwulan III 2017, karena pelaku optimistis.
Baca Selengkapnya