Erwin Rijanto Resmi Jadi Deputi Gubernur BI  

Reporter

Editor

Zed abidien

Rabu, 17 Juni 2015 17:40 WIB

Ilustrasi Bank Indonesia (BI). TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah dipilih Dewan Perwakilan Rakyat 21 April lalu, Direktur Eksekutif Departemen Surveillence Sistem Keuangan Bank Indonesia (BI) Erwin Rijanto resmi dilantik menjadi Deputi Gubernur Bank Indonesia.

"Demi Allah saya takkan memberikan sesuatu secara langsung atau tidak langsung dan takkan menerima suatu janji dalam bentuk apa pun selama memangku jabatan ini," ujar Erwin di gedung Sekretariat Mahkamah Agung, Rabu, 17 Juni 2015. Pengambilan sumpah jabatan dipimpin langsung Ketua Mahkamah Agung Muhammad Hatta Ali.

Turut hadir Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo lengkap dengan jajaran deputi gubernur lainnya, seperti Mirza Adityswara, Ronald Waas, Perry Warijoyo, Hendar, dan Halim Alamsyah. Begitu juga dengan bekas Deputi Senior BI Miranda Goeltom. Namun Miranda yang menggunakan kebaya warna pink dengan rambut dicat hijau hanya berlalu sambil tersenyum ketika berpapasan dengan wartawan.

Erwin terpilih setelah berhasil menyakinkan DPR dan mengalahkan dua kandidat lain, yakni Dody Budi Waluyo, Direktur Eksekutif Departemen Manajemen Strategis dan Tata Kelola, serta Hendy Sulistiowati sebagai Direktur Eksekutif Departemen Statistik BI. Erwin Rijanto unggul jauh dengan 42 suara. Setelah itu menyusul Dody Budi Waluyo dengan lima suara, Hendy Sulistiowati dengan dua suara. Ada empat suara tidak sah.

ANDI RUSLI
























Advertising
Advertising










Berita terkait

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

15 jam lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

17 jam lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

23 jam lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

3 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

3 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

4 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

4 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

5 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

5 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

5 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya