Menteri: Antrean Kapal Pengangkut Sembako Musti Dikurangi

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Senin, 15 Juni 2015 22:00 WIB

Warga membongkar muat kebutuhan bahan pokok untuk persediaan makanan di Pulau Pramuka,Kepulaan Seribu, Jakarta. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Amran Sulaiman meminta Menteri Perhubungan Ignansius Jonan untuk mengurangi antrean kapal-kapal pengangkut bahan makanan pokok di pelabuhan, untuk memperlancar arus distribusi komoditas pangan strategis dari sentra-sentra produksi ke wilayah konsumsi.


Pasalnya, Amran menilai tersendatnya arus distribusi yang menyebabkan bahan pangan pokok terlambat sampai ke konsumen kerap menjadi pemicu utama melambungnya harga-harga di pasar, terutama menjelang bulan puasa seperti saat ini.


"Saya minta Pak Menhub supaya kapal-kapal di pelabuhan yang membawa bahan pangan pokok jangan terkena antrean. Ini kan kebutuhan maayarakat banyak, " kata Amran, Minggu 14 Juni 2015.


Amran menuturkan Menteri Perhubungan Jonan menyatakan siap untuk membereskan alur distribusi pangan baik yang menggunakan transportasi laut maupun transportasi darat.


"Pak Jonan bilang Kemenhub juga akan menyiapkan kereta angkut dari Brebes ke Jakarta. Tapi kita kan juga punya truk Perum Bulog. Tapi kalau genting dibutuhkan, mereka katakan akan disiapkan, " jelas Amran.


Advertising
Advertising

Menurutnya, kereta yang disiapkan Kemenhub tersebut dapat mengangkut berbagai jenis komoditas pangan pokok, tidak hanya bawang merah yang merupakan komoditas unggul daerah tersebut.


Beberapa wilayah yang menjadi perhatian Kementan agar sistem antrean untuk bahan pangan pokok yaitu kota-kota besar dengan penduduk cukup padat seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan.


Seperti diketahui, harga bahan pangan pokok rawan mengalami kenaikan pada saat menjelang puasa, puasa, dan menjelang Lebaran.


Ada sejumlah faktor pengerek harga seperti permintaan yang biasanya meningkat 10%-12%, kenaikan biaya transportasi, dan tersendatnya alur distribusi dari daerah-daerah sentra produksi ke wilayah konsumsi.


Selain faktor-faktor tersebut, Amran pun menggarisbawahi pentingnya tata niaga yang sehat yang berlaku di pasar-pasar domestik. Oleh karena itu, dia berkomitmen bekerja sama dengan Perum Bulog untuk siap menggelar operasi pasar (OP) jika sewaktu-waktu harga di pasar terdeteksi mengalami kenaikan di atas batas kewajaran.


BISNIS

Berita terkait

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

12 hari lalu

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

Sejumlah penumpang di Kota Ternate, Maluku Utara tujuan Manado, Sulawesi Utara, beralih menggunakan kapal antarpulau lintas Kota Ternate-Manado.

Baca Selengkapnya

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

18 hari lalu

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengadakan rapat bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara serta jajaran eselon I Kemenkeu.

Baca Selengkapnya

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

19 hari lalu

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

Menhub Budi Karya menginstruksikan agar pelabuhan alternatif Panjang-Ciwandan dimaksimalkan kegunaannya selama arus balik lebaran.

Baca Selengkapnya

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

19 hari lalu

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

Menhub meminta dibuatkan fasilitas war room untuk menyajikan data digital untuk memantau aktivitas bongkar muat di pelabuhan Bakauheni dan Merak.

Baca Selengkapnya

5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

20 hari lalu

5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

Jangan biarkan arus balik Lebaran jadi berantakan karena kehabisan tiket kapal. Ikuti tips ini untuk mengamankan tiket penyeberangan

Baca Selengkapnya

Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

20 hari lalu

Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

Pengemudi yang akan naik kapal saat arus balik agar membeli tiket dalam jarak 2,41 KM menuju pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

20 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

Pemerintah telah menyiapkan strategi guna menangani arus balik Lebaran dari Pulau Sumatera ke Jawa.

Baca Selengkapnya

Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

21 hari lalu

Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menghapus pemberlakuan tiket kedaluwarsa sampai dengan 24 jam sejak waktu masuk pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

23 hari lalu

Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengakui penyelenggaraan mudik di Pelabuhan Merak masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

24 hari lalu

ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

ASDP Ferry Indonesia melaporkan arus mudik laut dari Pelabuhan Bakauheni (Sumatera-Jawa) meningkat dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya