TEMPO.CO, Jakarta - Masa tugas Satuan Tugas (Satgas) Anti-Mafia Migas akan berakhir. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian ESDM I Gusti Nyoman Wiratmadja mengapresiasi kerja Satgas.
"Keberadaan Satgas telah memberikan banyak rekomendasi positif untuk tata kelola migas ke depan," kata Wiratmadja dalam pesan singkatnya kepada Tempo, Senin, 11 Mei 2015.
Nyoman mengatakan pihaknya akan melaksanakan rekomendasi yang dihasilkan Satgas. "Rekomendasi yang bersifat teknis dalam domain Ditjen Migas, kami kategorikan untuk dapat dilaksanakan jangka pendek, menengah, dan panjang."
Masa kerja Satgas akan berakhir pada hari ini, 12 Mei 2015. Menteri ESDM Sudirman Said berkeinginan agar Satgas diperpanjang. Namun Ketua Satgas Faisal Basri enggan dengan perpanjangan Satgas. Pihak Kementerian berencana melakukan pertemuan antara Satgas dan Menteri ESDM untuk membahas soal ini pada Rabu lusa.
Nyoman berharap Satgas bisa melanjutkan kerja mereka. Pihaknya berkeinginan agar Satgas diperpanjang. "Ditjen Migas sangat mendukung perpanjangan Satgas," kata dia.
Sebelumnya Ketua Satgas Anti-Mafia Migas Faisal Basri menyatakan tak akan memperpanjang masa tugasnya, meskipun Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said berharap masa tugas tim yang akan berakhir pada Selasa, 12 Mei 2015, itu diperpanjang.
"Kami tak mau. Karena sudah selesai tugasnya dan berikan rekomendasi perbaikan," ujarnya saat berada di Kota Padang, Sumatera Barat, Jumat, 8 Mei 2015.
Menurut Faisal, rekomendasi itu akan diserahkan ke Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said pada Selasa, 12 Mei 2015. Sekaligus untuk pembubaran tim.
Faisal mengaku sudah diskusi di internal tim. Tak ada urgensi untuk memperpanjang tim ini. "Namun, jika pemerintah mau membuat tim yang fokus, misalnya tim monitoring restrukturisasi Petral untuk pengawasan silakan," katanya.
AMIRULLAH| ANDRI EL FARUQI
Berita terkait
Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?
19 hari lalu
Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.
Baca SelengkapnyaPeringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III
2 Maret 2024
MAGMA Indonesia memperingatkan adanya Erupsi Gunung Semeru dan Marapi. Masyarakat diimbau tidak beraktivitas pada radius 5 kilometer.
Baca SelengkapnyaKemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas
23 Februari 2024
Kemenperin menbantah Kementerian ESDM terkait perluasan harga gas khusus industri yang dinilai membebani industri migas.
Baca Selengkapnya34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali
18 Januari 2024
Jawa-Bali merupakan daerah yang paling banyak menerima rice cooker gratis. Total anggaran program ini Rp 347 miliar.
Baca SelengkapnyaSyarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?
16 Oktober 2023
MKementerian ESDM akan memberikan bantuan 600 ribu unit rice cooker secara gratis, apa syaratnya?
Baca SelengkapnyaIndosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia
26 Juli 2023
Energi surya memiliki peran strategis dalam mengakselerasi upaya transisi energi khususnya di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).
Baca Selengkapnya5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia
11 Februari 2023
Inilah 5 Provinsi Penghasil emas terbesar di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTurunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi
11 Februari 2023
Kementerian ESDM terus mengembangkan sektor panas bumi untuk menurunkan efek rumah kaca.
Baca SelengkapnyaMenteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap
10 Februari 2023
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan larangan ekspor emas akan dilakukan secara bertahap.
Baca SelengkapnyaSoal Ekosistem Kendaraan Listrik, Anggota DPR Minta Pemerintah Realistis
7 Februari 2023
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno meminta pemerintah realistis dengan target pembentukan ekosistem kendaraan listrik atau EV di Indonesia.
Baca Selengkapnya