Calon Deputi Gubernur BI Ini Usung Semangat Kartini  

Reporter

Editor

Abdul Malik

Senin, 20 April 2015 18:22 WIB

TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu calon Deputi Gubernur Bank Indonesia, Hendy Sulistiowaty, merasa terhormat bisa maju menjadi calon pengganti Halim Alamsyah, yang akan pensiun pertengahan tahun nanti. Hendy adalah satu-satunya perempuan yang menjadi kandidat Deputi Gubernur BI. Dia akan bersaing dengan Dody Budi Waluyo dan Erwin Rijanto.

"Saya tak sendiri, saya mewakili kaum perempuan di BI," ujarnya dalam rapat uji kelayakan dan kepatutan bersama Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat di Jakarta, Senin, 20 April 2015.

Sontak pernyataan Direktur Eksekutif Departemen Statistik Ekonomi dan Moneter BI ini mendapat sambutan tepuk tangan para hadirin dan anggota Komisi XI.

Di luar materi kompetensi, menurut Hendy, keterlibatan perempuan di jajaran Deputi Gubernur BI sangat minim. Padahal di luar negeri perempuan justru menjadi pemimpin bank sentral. Dia mencontohkan Tan Sri Dato Sri Dr Zeti Akhtar Aziz, pemimpin bank sentral Malaysia, dan Janet L. Yellen, bos bank sentral Amerika Serikat.

"Kebetulan besok Hari Kartini, karena itu saya berharap diberi kepercayaan masuk jajaran Deputi Gubernur," katanya.

Dalam pemaparannya, Hendy menekankan pentingnya pertumbuhan usaha kecil dan menengah serta peran aktif cabang BI di daerah untuk memeratakan kemajuan moneter.

Dalam sejarahnya, peran wanita dalam jajaran Dewan Gubernur BI tergolong minim. Tercatat hanya ada dua nama di jabatan itu, yakni Siti Fajriah dan Miranda S. Goeltom. Mereka menjabat di Dewan Gubernur BI pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Namun keduanya tak mulus menjalankan mandat masing-masing. Siti terganjal kasus Bank Century, sedangkan Miranda terjerat kasus suap cek perjalanan DPR untuk melancarkan jalannya menjadi Gubernur BI.

ANDI RUSLI

Berita terkait

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

15 jam lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

17 jam lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

23 jam lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

3 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

3 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

4 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

4 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

5 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

5 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

5 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya