Menkop dan UKM, Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, menunjukkan ikan tangkapannya di family gathering Jurnalis Joran Indonesia XI, di Jakarta, 24 Januari 2015. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), I Gusti Ngurah Puspayoga, akan mengeluarkan program untuk membantu usaha kecil dan menengah menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN. Antara lain dengan mempermudah perizinan dan permodalan.
Menurut Puspayoga, untuk perizinan tak perlu lagi mengeluarkan biaya. "Kami menjamin pengurusan surat tidak akan berbelit-belit lagi," katanya di Jakarta, Selasa 7 April 2015.
Masyarakat yang ingin mendirikan koperasi, kata Puspayoga, bisa datang ke kantor kecamatan untuk mendapatkan izin usaha secara gratis. "Bank Rakyat Indonesia akan memberikan kemudahan layanan pembukaan kartu kredit untuk pembiayaan koperasi," ujarya.
Puspayoga mengatakan, Kementerian Koperasi akan memberikan pembinaan kepada para pelaku UKM untuk meningkatkan omzet. "Kami juga akan membantu kemudahan akses jaringan pasar," katanya.
Kementerian, Puspayoga menambahkan, juga akan menjamin hak kekayaan intelektual (HAKI) agar ide kreatif tak dapat dengan mudah diakui pelaku usaha lain terutama asing.
MenkopUKM Minta DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian
49 hari lalu
MenkopUKM Minta DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian
Menteri Koperasi dan UKM atau MenKopUKM, Teten Masduki, kembali meminta dukungan Komisi VI DPR RI agar legislatif segera membahas Rancangan Undang-Undang atau RUU tentang Perubahan Ketiga Atas UU No 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.
MenKopUKM Desak DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian
49 hari lalu
MenKopUKM Desak DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian
Menteri Koperasi dan UKM atau MenKopUKM, Teten Masduki, kembali meminta dukungan Komisi VI DPR RI agar legislatif segera membahas Rancangan Undang-Undang atau RUU tentang Perubahan Ketiga Atas UU No 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.
Ide BUMN Jadi Koperasi, Pengamat: Pernyataan Saya Dipelintir, Mengonversi Bukan Membubarkan
5 Februari 2024
Ide BUMN Jadi Koperasi, Pengamat: Pernyataan Saya Dipelintir, Mengonversi Bukan Membubarkan
Pengamat koperasi Suroto angkat bicara soal tanggapan Menteri BUMN Erick Thohir terhadap pernyataannya tentang perubahan perusahaan negara dari basis perseroan menjadi koperasi.