TEMPO.CO, Padang - Kisruh antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dengan DPRD DKI Jakarta terkait dengan penetapan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah DKI Jakarta 2015 berpengaruh terhadap penambahan modal Bank DKI untuk melakukan ekspansi.
"(Ekspansi) jadi tertunda karena harus mendapatkan persetujuan DPRD dalam pembahasan APBD," ujar Direktur Utama Bank DKI Eko Budiwiyono, Ahad, 15 Maret 2015, di Bukittinggi, Sumatera Barat.
Bank DKI berencana membeli saham Bank Lampung dan Bank NTT hingga 20 persen. Menurut Eko, saat ini rencana itu masih dalam pembicaraan. Namun itu semua harus memiliki modal dan menunggu upaya penambahan modal dari APBD DKI.
Eko mengatakan telah mengajukan anggaraan Rp 3 triliun untuk penambahan modal tahun 2015. Namun, terakhir, yang disetujui hanya Rp 1,5 triliun. "Perkembangan terakhir belum kami ketahui, masih pembahasan," ujarnya.
ANDRI EL FARUQI
Berita terkait
Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta
28 hari lalu
Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.
Baca Selengkapnya63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023
37 hari lalu
Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaIni Syarat Tukar Uang Baru untuk Lebaran 2024 di Bank DKI dan Muamalat, Terakhir Besok
44 hari lalu
Nasabah juga dapat menukar uang baru layak edar untuk memenuhi kebutuhan saat momen Lebaran 2024 Bank DKI dan Bank Muamalat. Ini syaratnya.
Baca SelengkapnyaNasabah Bank DKI Kini Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI
47 hari lalu
Bank DKI telah bekerjasama dengan BRI agar dapat melakukan tarik tunai tanpa kartu di ATM BRI seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaPosisi Terkini Dana KJP Plus November 2023: Data Dipastikan Final, Bank DKI Bisa Diminta Lembur
24 November 2023
Data jumlah penerima KJP Plus telah bersih dari proses uji kelayakan dan verifikasi yang dilakukan Dinas Pendidikan DKI. Berkurang 75 ribu penerima.
Baca SelengkapnyaManfaatkan e-Samsat Bayar Pajak Kendaraan, Begini Caranya
10 September 2023
Saat ini pemilik kendaraan bermotor dapat membayar pajak secara daring melalui e-Samsat. Begini caranya.
Baca SelengkapnyaASN DKI Diminta Beli Kendaraan Listrik, Heru Budi: Harus Sanggup, Panggilan Negara
29 Agustus 2023
Heru Budi mengatakan ASN DKI harus sanggup beli kendaraan listrik sebagai panggilan negara karena punya transport.
Baca SelengkapnyaBank DKI Terima Penghargaan di 28th Infobank Award 2023
29 Agustus 2023
Sebagai bentuk apresiasi atas capaian kinerja yang diraih Bank DKI sepanjang tahun 2022
Baca SelengkapnyaBank DKI Raih Penghargaan Bisnis Indonesia Financial Award 2023
29 Agustus 2023
Konsistensi Bank DKI dalam menjaga kinerja positif di tengah kondisi perekonomian yang menantang, berhasil meraih penghargaan The Best Performance Bank untuk kategori Bank Pembangunan Daerah (BPD)
Baca SelengkapnyaBank DKI Distribusikan 245.749 Kartu Bantuan Sosial
28 Agustus 2023
Terdapat 245.749 penerima manfaat KLJ, KPDJ, dan KAJ.
Baca Selengkapnya