TEMPO Interaktif, Purwakarta: Harga sembilan bahan pokok dan sayur-mayur di pasar tradisional Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, selama sepekan ini terus merangkak naik. "Kami juga bingung, kenapa harga kebutuhan pokok ini begitu cepat naiknya," kata Ujang, salah seorang pedagang besar di Pasar Rebo, Selasa (18/7).Berdasarkan pemantauan Tempo di sejumlah pedagang di Pasar Rebo diketahui bahwa kenaikan tertinggi terjadi pada telur, cabe merah, dan cabe rawit yang berkisar antara 15 dan 100 persen. Sejumlah pedagang menyebutkan, harga cabe merah dan cabe rawit yang semula Rp 6 ribu per kilogram, kini Rp 12 ribu per kilogram. Telur yang biasanya Rp 8 ribu per kilogram menjadi Rp 9.500 per kilogram. Beras Ramos yang biasanya Rp 350 ribu per karung, sekarang Rp 380 ribu per karung. Terigu yang sebelumnya Rp 80 ribu per bal (25 kilogram) menjadi Rp 90 ribu per bal. Begitu juga minyak curah yang sebelumnya Rp 4.800 per kilogram, sekarang Rp 5.200 per kilogram. Santi dan Ani, dua pedagang eceran di Ciseureuh dan jalan Gandanegara yang ditemui terpisah mengaku kewalahan menjawab pertanyaan konsumen yang ingin mengetahui penyebab kenaikan harga tersebut. "Kami kebingungan menjelaskannya," kata Santi. Ujang memperkirakan kenaikan harga bahan pokok ini disebabkan kelangkaan BBM dan pencairan gaji ke-13 buat PNS, dan rencana kenaikan gaji PNS dan DPR. "Gara-gara kenaikan harga yang nyaris tak terkendali tersebut, pedagang terpaksa menyiapkan modal tambahan," ujarnya. Nanang Sutisna