TEMPO.CO, Makassar - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sulawesi Selatan, Barat dan Tenggara mencegah 19 wajib pajak ke luar negeri karena mereka menunggak pajak. "Tunggakan pajaknya di atas dua tahun," kata Hamdi Aniza Pertama, juru bicara Kantor Wilayah Ditjen Pajak Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara, saat ditemui di kantornya, Senin, 26 Januari 2015.
Para penunggak pajak itu adalah pengusaha di berbagai bidang usaha. Mereka menunggak pajak senilai lebih dari Rp 500 juta. "Umumnya tunggakannya miliaran," ucap Hamdi. Namun dia menolak menyebutkan identitas para penunggak pajak itu. Dia mengatakan pihaknya akan mengoptimalkan sosialisasi tentang kewajiban membayar pajak bagi wajib pajak, terutama wajib pajak badan. (Baca: Pemerintah Cegah 168 Pengemplang Pajak)
Kanwil Ditjen Pajak Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara mematok target penerimaan pajak pada 2015 sebesar Rp 13 triliun. Jumlah itu jauh di atas realisasi penerimaan pajak 2014 sebesar Rp 8,9 triliun.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Sulawesi Selatan Latunreng mengatakan mencegah wajib pajak ke luar negeri merupakan keputusan yang terlalu berat bagi penunggak pajak tersebut. Ia memperkirakan pengusaha yang menunggak pajak itu sedang mengalami kemerosotan bisnis. Pengusaha, kata dia, biasanya kesulitan membayar pajak jika usaha yang dikelolanya mengalami kebangkrutan.
"Semestinya pengusaha itu diberi kesempatan membangun kembali usahanya." (Baca: Epiwalk Milik Bakrie Menunggak Pajak Rp 8,8 M)
Ia meminta Kanwil Pajak melakukan pendekatan khusus kepada pengusaha yang masuk dalam daftar penunggak pajak terbesar. "Berilah ruang kepada pengusaha agar membangkitkan kembali usahanya.”
INDRA OY
Terpopuler
Berita terkait
Kejaksaan Agung Tangkap Buron Penggelapan Pajak Rp 10,68 Miliar
26 Januari 2018
Kejaksaan Agung menangkap buron tindak pidana pajak sebesar Rp 10,68 miliar, Albertus Irwan Tjahjadi Oedi. Terpidana tidak menyetor pajak ke negara.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Anies Baswedan Tagih Pajak 746 Mobil Mewah di DKI
12 Januari 2018
Untuk meningkatkan pembayaran pajak kendaraan bermotor, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengumumkan 746 mobil mewah penunggak pajak.
Baca SelengkapnyaKementerian Koperasi: Baru 397 Ribu UMKM Bayar Pajak dari 59 Juta
29 Agustus 2017
Kementerian Koperasi dan UMKM menyebut hanya 397 ribu pelaku dari total UMKM yang membayar pajak.
Baca SelengkapnyaBadan Pajak DKI Razia Kendaraan Penunggak Pajak di 13 Wilayah
11 Agustus 2017
Sembari merazia tunggakan pajak, polisi menindak pelanggar lalu lintas, seperti tidak membawa surat kendaraan atau tidak menaati rambu.
Baca SelengkapnyaDKI Akan Kejar Penunggak Pajak Mobil Mewah Sampai ke Rumah
11 Agustus 2017
Perburuan penunggak pajak mobil mewah akan melibatkan Ditlantas Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaBawa Barcelona Tumbangkan MU, Neymar Juga Dapat Kabar Gembira
27 Juli 2017
Neymar mendapatkan kabar bahwa dirinya terlepas dari kasus penggelapan pajak sesaat setelah Barcelona menumbangkan MU.
Baca SelengkapnyaDitjen Pajak Perintahkan Satu Penunggak Disandera Setiap Hari
14 Juli 2017
Direktorat Jenderal Pajak diminta bekerja lebih keras sehingga shortfall pajak bisa berkurang Rp 30 triliun.
Baca SelengkapnyaDituntut 15 Tahun Penjara, Handang Mengaku Bukan Pelaku Utama
22 Juni 2017
Kepala Subdirektorat Bukti Permulaan, Direktorat Penegakan Hukum di Dirjen Pajak Handang Soekarno, irit bicara di depan hakim Pengadilan Tipikor.
Baca SelengkapnyaDirektorat Jenderal Pajak Buru Wajib Pajak Nakal
9 Mei 2017
Data wajib pajak yang diperiksa saat ini ada di beberapa kantor wilayah pajak.
Baca SelengkapnyaBanding Messi Terkait Hukuman 21 Bulan Penjara Mulai Diproses MA
21 April 2017
Banding Messi soal hukuman penjara 21 bulan terkait perkara pajak mulai ditangani Mahkamah Agung Spanyol.
Baca Selengkapnya