Uji SNI Akan Diwajibkan di Dalam Negeri  

Reporter

Selasa, 2 Desember 2014 04:08 WIB

Badan Standardisasi Nasional (BSN) menggelar pameran produk ber-Standar Nasional Indonesia (SNI) di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Rabu 12 November 2014. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Penerapan uji mutu SNI (server name indication) produk impor harus menggunakan laboratoriun dalam negeri. Selama ini, uji mutu SNI banyak dilakukan di luar negeri, seperti Cina.

Implementasi uji mutu SNI itu dibahas dalam pertemuan Menteri Perdagangan Rahmat Gobel dengan Menteri Perindustrian Saleh Husin, Senin, 1 Desember 2014. "Kami membahas bahwa semua produk yang impor harus menggunakan laboratoriun di dalam negeri untuk uji mutunya. Ini untuk melindungi keselamatan dan kesehatan konsumen," kata Rahmat, usai melakukan pertemuan dengan Saleh di Kementerian Perindustrian, Jakarta.(Baca:Pemerintah Terbitkan SNI Baja untuk Keperluan Umum )

Rahmat mengakui, selama ini uji mutu SNI banyak dilakukan di luar negeri. Hanya sedikit uji mutu produk yang dilakukan laboratorium di dalam negeri. Alasannya, laboratorium di Indonesia belum lengkap. Selain itu, uji mutu di luar negeri juga atas permintaan bea cukai. "Uji lab di Tiongkok itu dilakukan atas permintaan bea cukai, yang mungkin belum siap karena dwelling time-nya lama. Karena itu, dilakukan di luar negeri," kata Saleh menambahkan.

Fakta bahwa uji mutu di luar negeri, membuat Rahmat mengakui banyak barang impor yang tak memenuhi uji SNI. Dia mencontohkan, mainan anak-anak yang diimpor dari Cina tidak memenuhi standard SNI. Mainan itu jika terkena suhu panas akan mudah menguap dan akan membahayakan kesehatan, jika terhirup anak-anak. Dia menambahkan, ketentuan penggunaan uji lab dalam negeri ini akan dimatangkan lagi dalam pertemuan berikutnya.(Baca: Jelang AFTA, 50 Industri Mainan Ditargetkan SNI)


Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah Kementerian Perindustrian Euis Saedah mengatakan penerapan SNI untuk IKM dalam negeri masih rendah. Dari sosialisasi terhadap 130 pelaku IKM di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, yang sudah berstandar SNI dengan difasilitasi APBN saja baru 10 persen. "Padahal, Kementerian Perindustrian menyiapkan anggaran Rp 2 miliar pembiayaan SNI bagi IKM," kata Euis. Biaya satu SNI berkisar Rp 20 juta.

Dia mengatakan pihaknya akan terus mendorong, mensosialisasikan, dan membina IKM untuk menerapkan SNI di produk-produk mereka. "Kalau kurangnya mesin, kami restrukturisasi, kalau mesinnya mahal, barengan-lah dengan IKM lainnya," katanya. (Baca: Awas, 90 Persen Mainan Anak-anak Berbahaya!)

Menurut Euis, penerapan SNI untuk mainan dan pakaian akan diundur selama 6 bulan. Seharusnya, penerapan SNI mainan dan pakaian diterapkan pada November ini. Dia berharap pengunduran ini dimanfaatkan pelaku IKM untuk segera mengurus SNI. "Apalagi Sucofindo sudah berikan diskon 50 persen untuk pembiayaan SNI," kata Euis.

AMIRULLAH


Baca juga:
Munas di Bali, Polisi Jaga Ketat Kantor DPP Golkar
Persija Bebaskan Rahmad Darmawan Pilih Pemain

OJK Terbitkan Sertifikat Beragun Aset Perumahan

Dortmund Terpuruk, Jurgen Klopp Enggan Mundur

Berita terkait

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

5 hari lalu

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

6 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

6 hari lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

11 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

11 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

11 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

12 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

13 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

14 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

18 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya