Nomor Ponsel Tersebar, Rachmat Gobel Banjir SMS  

Kamis, 6 November 2014 13:27 WIB

Rahmat Gobel. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Sesaat setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan anggota Kabinet Kerja, nomor telepon selular (ponsel) sejumlah menteri tersebar ke masyarakat. Salah satunya adalah nomor Menteri Perdagangan Rachmat Gobel. "Sejak itu SMS yang masuk antara 200-300 setiap harinya," ujarnya dalam Economic Outlook yang diselenggarakan oleh CORE Indonesia di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Kamis, 6 November 2014.

Sebagian besar pesan pendek itu, kata Rachmat, berisi aduan. Namun, tak semua aduan terkait langsung dengan tugasnya sebagai Menteri Perdagangan. "Ada yang SMS untuk urusan kawin karena ditinggal pacarnya, anak sakit, tapi ada juga masukan soal birokrasi dan pengurusan izin," ujarnya.

Rachmat mengatakan banyak juga pesan singkat yang menyatakan kekhawatiran akan banjirnya barang impor setelah implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN 31 Desember 2015 mendatang. "Jawaban saya singkat, tak perlu khawatir. Sebelum MEA, kan, sudah ada CAFTA (China-ASEAN Free Trade Area). Sebelum itu barang selundupan juga sudah banyak," kata dia dengan enteng. (Baca:Kebutuhan Gula Rafinasi Tahun Depan Mulai Dihitung)

Rachmat Gobel diumumkan sebagai Menteri Perdagangan dalam Kabinet Kerja oleh Presiden Joko Widodo, Ahad, 26 Oktober 2014 lalu. Bos Panasonic Gobel ini kemudian dilantik resmi pada keesokan harinya, Senin, 27 Oktober 2014. (Baca:KADIN: Menteri Perdagangan Fokus Hadapi MEA)

PINGIT ARIA

Terpopuler
Hina Al-Quran, Sepasang Umat Kristen Dibakar
Fahri Hamzah: Kartu Pintar dan Sehat Jokowi Ilegal
Kisah Jokowi dan Gulai Kepala Kakap
Gaya Ayang Jokowi Belanja di Makassar
Sidak Penampungan TKI, Menteri Hanif Lompat Pagar







Berita terkait

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

4 hari lalu

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

5 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

5 hari lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

10 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

10 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

10 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

12 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

13 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

17 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

19 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya