Pemerintah Optimistis Pasar CPO Makin Baik  

Reporter

Jumat, 5 September 2014 04:38 WIB

Aktivitas bongkar muat minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Pasar minyak kelapa sawit mentah (CPO) pada tahun depan diperkirakan cemerlang terkait semakin membaiknya kondisi perekonomian global. "Saya kira pasar CPO ke depan akan lebih baik sehingga kita harus siap dengan penetrasi pasar," kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak kepada Tempo, Kamis, 4 September 2014.

Menurut Nus, sepanjang 2013 tren impor CPO dunia mencapai US$ 42,7 miliar. Dari realisasi tersebut, Indonesia bisa memasok CPO ke pasar global hingga US$ 17,3 miliar atau sebesar 43,68 persen dari kebutuhan dunia. Malaysia hanya bisa memasok US$ 14,9 miliar atau 36,4 persen dari kebutuhan dunia. Kue CPO dari Indonesia masih besar, katanya, karena produk CPO dan turunan asal Indonesia masih dicari. (Baca: Rusia Cekal Minyak Kelapa Sawit Indonesia)

Direktur Eksekutif Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Fadhil Hasan mengatakan jumlah ekspor minyak kelapa sawit akan lebih banyak di tahun 2015. "Sehubungan dengan meningkatnya daya beli masyarakat global terhadap CPO, Indonesia sebagai salah satu produsen kelapa sawit terbesar akan diuntungkan," kata Fadhil dalam presentasinya mengenai "Peluang Pertumbuhan Pasar Minyak Kelapa Sawit Indonesia" di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 3 September 2014.

Menurut dia, para pelaku usaha menargetkan produksi CPO sekitar 33 juta ton, naik sekitar 9 juta ton dari tahun ini. Lebih dari 60 persen dari produksi tersebut akan diekspor untuk target pasar besar di dunia seperti India, Pakistan, Korea Selatan, dan negara-negara di Eropa Timur. Dia mengatakan Indonesia sedang mencoba ekspansi ke target ekspor baru, misalnya Turki.

AYU PRIMA SANDI


Berita terkait

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

3 hari lalu

Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?

Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

4 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

4 hari lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

9 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

9 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

9 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

11 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

12 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

15 hari lalu

Kemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional

Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

18 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya