Kata Dahlan, Akuisisi BTN Beres dalam Tiga Bulan  

Reporter

Rabu, 23 April 2014 06:45 WIB

Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan menargetkan akuisisi PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk oleh PT Bank Mandiri Tbk rampung dalam tiga bulan. “Saya ingin tiga bulan selesai, tapi tetap harus mengikuti prosedur,” katanya di kantornya, Selasa, 22 April 2014. (Baca:Hatta: Akuisisi BTN oleh Bank Mandiri Belum Final)

Dahlan melanjutkan, akuisisi ini berperan mendongkrak kapasitas BTN dalam membiayai kredit. Setelah menjadi anak usaha Bank Mandiri, BTN tetap berfokus pada pengucuran kredit perumahan. Selama ini BTN kekurangan dana untuk membangun 1,5 juta unit rumah di Indonesia. Di sisi lain, pemerintah tak bisa lagi mengucurkan dana karena banyaknya proyek negara yang membutuhkan pembiayaan.

Menurut Dahlan, akusisi ini juga bakal menguntungkan Bank Mandiri karena bank itu akan menjadi besar dan mampu bersaing dengan bank asing. “Pembiayaan untuk perusahaan-perusahaan besar nantinya tak lagi menggunakan bank asing,” kata Dahlan. Aset Bank Mandiri juga akan lebih besar dibanding bank dari negara lain seperti Malaysia, Filipina, dan Thailand. (Baca:Diakuisisi Mandiri,BTN Makin Rajai Kredit Properti)

Bank Mandiri berencana mengakuisisi saham pemerintah di BTN. Saat ini komposisi pemegang saham BTN terdiri atas pemerintah sebesar 60,14 persen, badan usaha asing 25,45 persen, serta sisanya perorangan, karyawan, reksa dana, dana pensiun, asuransi, koperasi, dan perseroan terbatas.

Agar akuisisi berjalan mulus, Bank Mandiri akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa pada 21 Mei mendatang. Menurut Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin, rencana itu sebetulnya sudah lama disiapkan.

Aksi korporasi ini merupakan bagian dari konsolidasi bank BUMN yang sudah dicanangkan oleh Kementerian BUMN sejak dulu. “Ini rencana lama, kami akan menjalankan sebaik-baiknya,” kata Budi.

Menteri Keuangan Muhammad Chatib Basri menyatakan pihaknya masih mengkaji rencana penyatuan kedua bank tersebut. “Apakah merger atau akuisisi, itu masih dikaji,” ujarnya.

FAIZ NASHRILLAH | MARIA YUNIAR

Terpopuler
Efek Kasus Hadi, Saham BCA Turun 150 poin
Airport Tax Bandara Soekarno-Hatta Bakal Naik
BTN Dicaplok Mandiri, Pengusaha Properti Resah






Berita terkait

Proyek Bali Maritim Tourism Hub Ditargetkan Rampung September 2024

5 hari lalu

Proyek Bali Maritim Tourism Hub Ditargetkan Rampung September 2024

Proyek strategis nasional di Pelabuhan Benoa, Bali Maritim Tourism Hub atau BMTH ditargetkan rampung September 2024

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

22 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

23 hari lalu

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.

Baca Selengkapnya

Klarifikasi Sekjen PWI Pusat atas Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

39 hari lalu

Klarifikasi Sekjen PWI Pusat atas Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

Siaran Pers sekaligus hak jawab atas Siaran Pers Dewan Kehormatan PWI, agar dimuat oleh media yang telah menyiarkan.

Baca Selengkapnya

Klarifikasi Sekjen PWI Jawab Dewan Kehormatan soal Penggelapan Hibah Kementerian BUMN

39 hari lalu

Klarifikasi Sekjen PWI Jawab Dewan Kehormatan soal Penggelapan Hibah Kementerian BUMN

Sekretaris Jenderal Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Sayid Iskandarsyah membantah tudingan DK PWI terkait penggelapan dana Rp 2,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Perkumpulan Wartawan Media Online akan Surati Kementerian BUMN soal Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp 2,9 Miliar

40 hari lalu

Perkumpulan Wartawan Media Online akan Surati Kementerian BUMN soal Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp 2,9 Miliar

Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia atau PWMOI akan kirim surat ke Kementerian BUMN ihwal dugaan korupsi dana hibah sebesar Rp 2,9 Miliar.

Baca Selengkapnya

Hibah Kementerian BUMN Diduga Diselewengkan Pengurus PWI

42 hari lalu

Hibah Kementerian BUMN Diduga Diselewengkan Pengurus PWI

Dana hibah buat PWI sejatinya untuk uji kompetensi wartawan.

Baca Selengkapnya

Marak Informasi Bohong soal Rekrutmen Bersama BUMN, Masyarakat Diminta Hanya Akses dari Situs Resmi

48 hari lalu

Marak Informasi Bohong soal Rekrutmen Bersama BUMN, Masyarakat Diminta Hanya Akses dari Situs Resmi

Kementerian BUMN mengimbau kepada peserta Rekrutmen Bersama BUMN 2024 untuk selalu mengakses informasi perihal pendaftaran ini di situs resmi FHCI.

Baca Selengkapnya

Pertamina dan Kementerian BUMN Tebar 1.000 Paket Sembako Murah

57 hari lalu

Pertamina dan Kementerian BUMN Tebar 1.000 Paket Sembako Murah

Pertamina memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Nonaktifkan Dirut Taspen Buntut Kasus Investasi Fiktif, Ini Profil Antonius Kosasih

10 Maret 2024

Erick Thohir Nonaktifkan Dirut Taspen Buntut Kasus Investasi Fiktif, Ini Profil Antonius Kosasih

Menteri BUMN Erick Thohir nonaktifkan Direktur Utama Taspen Antonius Kosasih, buntut dugaan korupsi investasi fiktif di PT Taspen tahun anggaran 2019.

Baca Selengkapnya