Bank Dunia: Pertumbuhan Indonesia 5,3 Persen  

Selasa, 18 Maret 2014 11:52 WIB

Pemandangan gedung-gedung bertingkat di kawasan Jakarta usai hujan (8/1). Target pertumbuhan ekonomi pada kisaran 6,4-6,9 persen pada tahun 2014 dinilai realistis. Hal ini terkait dengan kondisi ketidakstabilan global yang masih akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi nasional. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Dunia memprediksi pertumbuhan produk domestik bruto atau gross domestic product (GDP) Indonesia pada 2014 tidak berubah dari Desember 2013. "Yaitu 5,3 persen year-on-year," ujar ekonom utama dan Manajer Sektor Bank Dunia Indonesia Jim Brumby dalam laporan perkembangan triwulan perekonomian Indonesia, Selasa, 18 Maret 2014. (baca: Tahun ini, Perekonomian Tumbuh di Bawah 6 Persen)

Menurut Bank Dunia, konsumsi sektor swasta akan mengalami peningkatan sementara karena adanya pemilihan umum pada April dan Juli mendatang. Namun kredit yang lebih ketat untuk rumah tangga bisa menjadi faktor penyeimbang keseluruhan tahun ini.

Adapun pertumbuhan investasi diperkirakan tetap di bawah tingginya biaya pinjaman, harga komoditas yang lebih rendah, serta nilai denominasi rupiah yang lebih tinggi untuk barang modal impor dibanding tahun-tahun sebelumnya.

"Pertumbuhan ekspor diperkirakan meningkat bertahap sejalan dengan permintaan dari luar negeri," kata Brumby. Ia menyebutkan pertumbuhan ekspor akan berkontribusi terhadap pertumbuhan GDP menjadi 5,6 persen pada 2015. (baca: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Direvisi)

Pada akhir tahun ini, inflasi Consumer Price Index (CPI) diperkirakan turun di bawah target plafon Bank Indonesia, yaitu 3,5-5,5 persen year-on-year, dan diperkirakan stagnan hingga akhir 2015. Adapun defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) diproyeksikan menyentuh angka 2,9 persen dari GDP untuk 2014.

Bank Dunia mengatakan neraca transaksi berjalan atau current account balance diharapkan meningkat, tapi masih defisit. Menurut Bank Dunia, hal tersebut merupakan dampak dari larangan ekspor mineral mentah yang menyebabkan keterlambatan pengembalian neraca perdagangan pada kondisi surplus.

Sebelumnya Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di bawah level 6 persen. "Pertumbuhan tahun ini, saya range-nya 5,7-6 persen," katanya akhir pekan lalu.

MARIA YUNIAR

Berita Terkait

Pemilu Sumbang Pertumbuhan Ekonomi 0,1 Persen

Inflasi Februari 2014 Turun

Budi Mulya: FPJP Century Sudah Dikembalikan ke BI

BI Nilai Pasar Keuangan Lebih Efisien

Berita terkait

Perhutanan Sosial Indonesia Jadi Contoh Mitigasi Iklim Berbasis Masyarakat

1 hari lalu

Perhutanan Sosial Indonesia Jadi Contoh Mitigasi Iklim Berbasis Masyarakat

Bank Dunia menggelar Konferensi Lahan 2024 yang mengangkat topik perhutanan sosial sebagai penopang manajemen lahan dan ketahanan iklim.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

2 hari lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

2 hari lalu

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

Untuk jadi negara maju Airlangga sebut pemerintah memproyeksikan ekonomi harus di atas 5 persen

Baca Selengkapnya

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

3 hari lalu

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

Prabowo mengatakan Indonesia bisa dengan mudah mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen dalam 2-3 tahun mendatang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

7 hari lalu

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

5 Negara dengan Tingkat Urbanisasi Paling Tinggi di Asia, Indonesia Termasuk?

9 hari lalu

5 Negara dengan Tingkat Urbanisasi Paling Tinggi di Asia, Indonesia Termasuk?

Urbanisasi menjadi penentu zaman ketika lebih dari separuh populasi dunia kini tinggal di perkotaan.

Baca Selengkapnya

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

9 hari lalu

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada tahun ini dapat tercapai.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

10 hari lalu

Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi yang positif patut dikelola dengan penuh kebijaksanaan karena ketidak pastian global.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

10 hari lalu

LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

LPEM FEB UI memaparkan secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi masih cenderung stagnan.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

11 hari lalu

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

BPS menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,11 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada triwulan I 2024.

Baca Selengkapnya