TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Bandar Udara Kementerian Perhubungan Bambang Tjahjono mengatakan, sebanyak 12 bandara baru siap beroperasi tahun ini. Ini merupakan bagian pertama dari rencana pemerintah untuk membangun bandara baru hingga dua tahun kedepan. Selanjutnya, pada 2014, pemerintah akan kembali membangun tujuh bandara, dan lima bandara pada 2015.
Menurut Bambang, pembangunan bandara baru itu menggunakan anggaran dari Kementerian Perhubungan. Ia tidak mengungkapkan berapa total anggaran yang dibutuhkan untuk membangun bandara-bandara tersebut. Yang jelas, untuk satu bandara diperlukan dana Rp 250 miliar. “Itu untuk bandara yang kecil-kecil,” kata Bambang kepada Tempo, Rabu, 27 November 2013.
Kesemuanya merupakan betul-betul bandara baru dan bukan pengembangan dari bandara yang sudah ada. Nantinya, bandara baru itu akan berfungsi sebagai bandara pengumpan. Kecuali Medan Baru, selama ini belum ada ada penerbangan ke daerah-daerah tersebut. “Ini untuk membangun konektivitas, terutama untuk kawasan Indonesia timur,” katanya.
Setelah bandara-bandara baru itu nantinya terbangun dan beroperasi, pemerintah akan membuka penerbangan perintis. Bandara-bandara baru itu, kecuali Medan Baru, akan dikelola oleh unit pelaksana teknis. Dengan panjang landasan sekitar 1500 meter, bandara-bandara itu akan dilayani oleh pesawat jenis ATR 72 dan grand caravan. Bambang memastikan bandara-bandara baru itu mempunyai pasar yang potensial. “Kalau tidak ada penumpang, ya tidak akan kami bangun,” katanya.
Ke-12 bandara baru tersebut adalah Medan Baru, Medan; Muara Bungo, Jambi; Pekonserai, Lampung; Bawean, Jawa Timur; Bone, Sulawesi Selatan; Sumarorong Mamasa, Sulawesi Barat; Waisai, Raja Ampat; Kamanap, Serui; Wanghete Baru, Papua; Kufar, Seram Timur; Saumlaki Baru, Maluku; dan Tual Baru, Maluku.
Sedangkan tahun depan, tujuh bandara baru itu adalah Enggano, Bengkulu; Muara Teweh Baru, Kalimantan Tengah; Tebelian, Kalimantan Barat; Tojo Una Una, Sulawesi Tengah; Miangas, Sulawesi Utara; Namniwei, Maluku; dan Moa, Maluku.
Adapun untuk 2015, bandara baru yang akan dibangun adalah Morowali, Sulawesi Tengah; Buntu Kunik, Sulawesi Selatan; Segun, Papua; Sinak Baru, Kalimantan Selatan; dan Werur, Papua.
IQBAL MUHTAROM
Baca juga:
Angka Kemiskinan Diprediksi Capai 11,5 Persen
Gas Benggala Disiapkan untuk PLN
Mutiara NTB Terancam Akibat Masuknya Mutiara Cina
Angkasa Pura: Penerbangan Malam Belum Optimal
Berita terkait
Polisi Proses Laporan Penistaan Agama Injak Alquran yang Diduga Dilakukan Pejabat Kemenhub
18 jam lalu
Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke Asep Kosasih dilaporkan atas dugaan penistaan agama karena menginjak Alquran
Baca SelengkapnyaKoruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah
2 hari lalu
Yayasan Kesejahteraan Karyawan Angkasa Pura I atau YKKAP I mengapresiasi Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah tangkap koruptor pengadaan lahan bandara.
Baca SelengkapnyaPejabat Kementerian Perhubungan Dilaporkan Istrinya karena Injak Alquran
2 hari lalu
Seorang pejabat Kementerian Perhubungan diduga melakukan penistaan agama karena mengInjak Alquran saat bersumpah tidak selingkuh
Baca SelengkapnyaOrang Tua Calon Taruna STIP Ajukan Keberatan Keputusan Kemenhub Tak Buka Penerimaan Tahun Ini
2 hari lalu
Alasan Menhub meniadakan penerimaan taruna STIP tahun ini adalah untuk memutus rantai tradisi tidak baik antara senior dan junior.
Baca SelengkapnyaSelain Spionam, Berikut Sederet Aplikasi Perizinan Milik Kementerian Perhubungan
3 hari lalu
Kementerian Perhubungan memiliki sejumlah aplikasi guna meningkatkan pelayanan bidang transportasi.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Mengecek Kelayakan Bus di Aplikasi Spionam
3 hari lalu
Berikut cara mengecek kelayakan bus di aplikasi Spionam milik Kementerian Perhubungan.
Baca SelengkapnyaPertamina Buka Fasilitas Avtur 24 Jam di Bali Selama World Water Forum
3 hari lalu
Pertamina mengoperasikan seluruh sarana dan fasilitas di terminal Avtur Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali selama 24 jam selama WWF.
Baca SelengkapnyaKemenhub Rampungkan 25 Proyek Strategis Nasional, Kebut 4 Lagi Tahun Ini
3 hari lalu
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan penyelesaian Proyek Strategis Nasional atau PSN Kemenhub sudah mencapai 82 persen
Baca SelengkapnyaSBMI Somasi Kementerian Perhubungan terkait Pekerja Migran di Kapal Niaga dan Perikanan
4 hari lalu
Serikat Buruh Migran Indonesia atau SBMI somasi Kementerian Perhubungan terkait perlindungan pekerja migran di kapal niaga dan perikanan.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno Ingatkan Cek Bus Sebelum Berwisata: Pakai Aplikasi Spionam
4 hari lalu
Menteri Pariwisata Sandiaga Uno mengingatkan untuk cek kendaraan sewa sebelum berwisata menggunakan aplikasi Spionam.
Baca Selengkapnya